Seorang wanita yang bernama Tamara menghadapi peliknya hidup karena memiliki suami yang sangat sering membuatnya menangis. Suatu ketika Tamara menyaksikan sendiri bagaimana sang suami sedang bermain api dengan gadis yang sangat dia kenali. Tamara menginginkan perceraian agar terlepas dari jerat sang suami yang terus membelenggunya. "Enggak kok pak, saya biasa-biasa aja cuma kalau sudah merasa nyaman sama orang memang begini cara bicara saya pak," jawab Tamara yang membuat sudut bibir Pras tersungging. "Jadi, kamu sudah merasa nyaman dengan saya?" pertanyaan Pras begitu ambigu di telinga Tamara. "Eh?" Tamara terkesiap karena merasa salah bicara. Gadis itu nampak salah tingkah.