@kopiremaja tengah ingin bercerita sekilas Semesta.. "Bahagia itu Sederhana" Kata Bunda, tapi kini Semesta belum juga mendapatkan kebahagiaan nya. Setelah kepergian Bunda nya, Dunia Semesta hilang. Dan saat ini tujuan hidupnya hanya pada Ayah dan Adiknya. Namun siapa sangka jika semua itu juga ikut Sirna menyertai kembalinya Bunda pada Sang Pencipta. Bukan, maksudnya Ayah dan Adiknya yang dulu ia kenal kini berubah selepas kematian Bunda. Saat dimana dia bertemu dengan Bintang kecil nya, Seseorang yang selalu memberikan senyumnya, yang Menyinari malam gelapnya, dan yang Menjadi tujuan Jantung nya yang kini masih berdetak. Namun semua itu tak berlangsung lama. Orang bilang, Hidup itu tak semulus jalan Tol, dan tak juga Selembut kain Sutra. Itu benar adanya. Lika liku kehidupan mulai menghampirinya, masalah datang dengan seiring berganti. Bahkan kini, ia hanya memang seorang diri. Semua orang yang dulu ada bersamanya, mulai jauh meninggalkan nya. Sepi. Semesta kini mulai mengerti dan menyadari, bahwa siapa yang datang pasti akan pergi. Berjalan sendiri dengan hanya punggung ringkih yang menjadi tumpuan semua beban hidupnya. Hidup itu seperti monopoli yang dimainkan dengan dadu. Sama pula seperti Permainan Dakon, siapa yang paling banyak mendapatkan dialah yang menjadi pemenangnya. Itulah pikiran manusia. Kita disini hanya titipan dari sang Maha Kuasa yang bisa diminta kembali kapan saja. Berputar nya roda kehidupan dan berbaliknya masalah seseorang, segampang membalikkan telapak tangan. Itulah kuasa Tuhan. Maka dari itu tak akan ada yang tau akhir dari Kisah ini, entah itu happy or sad ending. Hanya sang Penciptanya kan yang tau. ~kini Semesta hanya titip salam! Dan tolong sampaikan ya, Manusia Baik;) β¨ FOLLOW DULU SEBELUM BACA!!β¨ Vote, Coment, Follow nya ditunggu!! Kawandd baikπ₯³ β’ Start : Desember 21 FinishAll Rights Reserved
1 part