Story cover for Pergi untuk Kembali Pulang [On Going] by darihelowel
Pergi untuk Kembali Pulang [On Going]
  • WpView
    Reads 376
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 24
  • WpView
    Reads 376
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 24
Ongoing, First published Sep 06, 2021
ini adalah sekumpulan pusi dari seseorang yang pernah patah, untuk bangkit menjalani hidup kita harus pergi ketika sudah sembuh, untuk mengingat kenangan kita harus kembali untuk pulang. hanya untuk merawat ingatan agar tidak lupa darimana kekuatan itu berawal. untuk hidupnya yang terasa berat, bacalah ini siapa tau bisa mendapatkan energi baik dari puisi ini.

"Aku pergi untuk kembali pulang. Aku pergi, agar rindu itu ada. Aku pergi agar nanti ketika pulang, kehangatan itu lebih terasa."
All Rights Reserved
Sign up to add Pergi untuk Kembali Pulang [On Going] to your library and receive updates
or
#541patahhati
Content Guidelines
You may also like
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri by ceritadariawan28
4 parts Ongoing Mature
"Semelelahkan apapun hidup, tolong jangan mati di tangan sendiri." ______________________ "Aku nggak mau ngerasain mentalku kembali hancur berantakan hingga rasanya hampir mati hanya karena cinta. Itu sebabnya, aku selalu takut untuk jatuh hati lagi." Ya, Ditha Aquila selalu takut kembali dibuat terluka sampai tak sadar bahwa ia sudah jadi sumber luka bagi Juna Pradirga. Lihatlah pada kebodohan yang ia buat. Takut ditinggal pergi, tetapi menomorsatukan ego dan gengsi. Ingin diyakinkan, tetapi tak pernah memberi kepercayaan. Mengharapkan yang serius, tetapi memutuskan hidup dalam hubungan tanpa status. Lebih dari ketakutannya untuk kembali dilukai, Ditha percaya bahwa orang yang mentalnya tidak stabil memang tak pantas untuk dicintai. Sebab bagaimana mungkin ia mencintai raga yang lain saat dirinya sendiri masih seringkali ia sakiti? Biar aku bertanya, apa yang akan kau putuskan jika seseorang datang pada saat luka masa lalumu belum sepenuhnya hilang? Memilih menerimanya? Atau justru, menolak kehadirannya dengan dalih sakit hatimu yang belum pulih? Keduanya sama-sama berisiko. Namun, kita selalu bisa memilih, risiko mana yang akan kita ambil. "Cara paling mudah untuk mencintai diri sendiri adalah dengan berhenti sejenak mencintai orang lain." PERINGATAN ⚠ Cerita ini bertemakan mental health. Pada beberapa part mengandung konten sensitif seperti adegan kekerasan fisik, self harm, hopeless, trust issues, dan suicidal thoughts. Publish : 1/09/2021 - 25/12/2021 Revisi [ New version ] : 19/02/2023 - Rank : #2 in puisi [04/10/22] #3 in quotes [30/11/23] #1 toxic relationship [31/07/22] #1 trustissue [28/08/22] #1 loveyourself [09/08/2
You may also like
Slide 1 of 10
P E R N A H  cover
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri cover
Sajak Rasa Tentangnya Yang Istimewa  cover
Puisi Romantika Kuno cover
Luka Lara Luna || END cover
Segala Tentangmu ❝ cover
KIARA [End] cover
Jatuh Cinta itu Luka cover
Filosofi Semesta (COMPLETE) cover
{PERKATA} Selesai  cover

P E R N A H

26 parts Complete

Dalam buku ini bercerita; Bagaimana 'aku' sebagai penulis, yang merangkap juga sebagai korban rasa, dan 'kamu' sebagai sebab utamanya. Perkenalan, kasmaran, patah hati, dan dipaksa mengikhlaskan adalah siklus siklus yang aku rasakan, yang aku coba susun secara kronologis berdasarkan hari-hari yang berkelanjutan. Hati manusia itu mudah berubah-ubah. Bisa jadi makin sayang, cinta, atau kebalikannya. Mungkin hari ini dia begitu mencintaimu tapi besok atau lusa tidak ada yang bisa menjamin dia akan tetap cinta. Bisa saja dia menemukan seseorang yang jauh lebih baik darimu dan menurutnya jauh lebih pantas untuk jadi dermaga hatinya berlabuh. Jadi buat kamu, jaga selagi ada, hargai selagi masih bersama. Karena melupakan emang sulit tapi melunakkan hati yang beku jauh lebih sulit.