PROblem ✓
  • Reads 60,902
  • Votes 6,599
  • Parts 54
  • Reads 60,902
  • Votes 6,599
  • Parts 54
Complete, First published Sep 07, 2021
[Versi Remake dari SISTERS]


"Setiap orang ingin menjadi pahlawan dalam cerita besar dunia, tapi aku hanya ingin memiliki kesempatan untuk memeluk mereka."

Choi Jisoo berhati batu telah melunak karena rasa bersalah. Yang masih salah, dia melakukannya setengah-setengah, karena hatinya penuh keraguan, tak punya pendirian, seringkali meyakini hal yang salah, dan mudah terpengaruh.


"Aku mungkin gila, tapi tidak sebodoh itu."

"Aku mungkin bodoh, tapi tidak segila itu."

Choi Jennie dan Choi Chaeyoung sedang saling memunggungi. Kini penuh perbedaan, tapi sebenarnya sama. Sama-sama gila dan bodoh. Mereka adalah si pelanggar aturan yang berusaha berubah menjadi manusia penuh pengertian.


"Aku adalah aku. Aku tidak ingin berubah, tapi keadaan memaksaku. Tidak semuanya, aku masih melihatmu."

Choi Lisa masih minim kepercayaan diri, tapi ingin membuat semua orang melihat ke arahnya dengan rasa kagum. Sepandai tupai menyembunyikan kacangnya, semahir itulah Lisa menutupi perasaannya.


Satu-satunya yang tidak berbeda dari mereka adalah kemarahan. Mungkin waktu dan pengalaman akan membuat mereka lebih belajar cara mengendalikan lidah setajam pedang yang tidak mungkin berkarat.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add PROblem ✓ to your library and receive updates
or
#17kimjisoo
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Flower Road | BLACKPINK cover
Puzzle Piece ✔ cover
Don't Leave Me ✔ cover
DESIRE IN LIFE cover
Choose Family  cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
Incomplete: Part 2. Other Pieces ✓ cover
The Best Of Miracle cover
Keluarga Kim cover
Before◁◁PROblem cover

Flower Road | BLACKPINK

41 parts Complete

[ E N D ] Life is like a straight road, going up and down, turning right then slightly left, or maybe having to stop for a while to take a break. . . . [WARNING!] Cerita hanya karangan semata, murni dari hasil pemikiran penulis. Tidak pernah bermaksud untuk menyinggung pihak-pihak yang bersangkutan. Jika tidak suka silahkan pergi, tidak ada paksaan untuk membaca karya saya. Sekian terima kasih.