"Hidup ku boleh hancur berkeping-keping, tapi akan aku pastikan anak-anak ku tak kan bernasib sama seperti diriku"
"Raga ku terlihat baik_baik saja, namun tiada yang menyadari sedalam apa lukaku, dan sehancur apa hati ku"
"Aku hanya seorang manusia biasa yang memiliki hati dan perasaan bukan batu yang tidak akan terluka setelah begitu banyak hal yang menggores luka"
ARSA DINATA, "Arsa yang berarti kegembiraan, layaknya diriku yang menutupi luka dengan sebuah senyuman kegembiraan, tanpa ada yang tau lukaku."
Cerita ini murni hasil pemikiran aku sendiri yah