Story cover for ELGITA  (TERBIT) by vitha_gesa
ELGITA (TERBIT)
  • WpView
    Reads 10,598
  • WpVote
    Votes 1,144
  • WpPart
    Parts 66
  • WpView
    Reads 10,598
  • WpVote
    Votes 1,144
  • WpPart
    Parts 66
Complete, First published Sep 18, 2021
Mature
Warning ❗Plis, no copy paste/plagiat cerita orang❗sebelum membaca Vote dan follow.

⚠️ Sebagian part di hapus untuk kepentingan penerbitan. Jika ingin membaca lebih lengkapnya, bisa membeli novelnya melalui marketplace shopee penerbit: rangkai_media.id ⚠️

Gita hanya ingin hidup seperti remaja lainnya. Bersekolah, menari dan dicintai keluarganya, tapi dunia tak seindah itu.

Dipaksa bertahan di rumah yang tak pernah menganggapnya anak . Gita hidup dibawah bayang - bayang kekerasan fisik dan batin. Di sekolah pun dia tak menemukan pelarian. Sahabat yang dulu dekat, kini berubah menjadi pelaku perundungan yang melukai. 
Sampai akhirnya, Elvan hadir. Pemuda asing yang melihat luka yang tak semua orang peduli. 

"Kalau mau nangis, nangis aja. Gak usah ditahan."
"Menangis ngak bikin lo lemah. Kadang itu yang bikin lo bertahan."

Di antara luka, hujan, dan tarian yang dipaksakan tetap indah. Gita belajar satu hal penting, bahwa bertahan bukan soal kuat atau tidak, tapi soal berani mencintai diri sendiri meski dunia terus menolak.

"Aku juga pengen ngerasain pelukan dari orang yang aku panggil Mama..."
"Apa Gita begitu menjijikan sampai kalian ngak mau makan satu meja pun denganku?"
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add ELGITA (TERBIT) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Yang Dulu Melukai,Kini Menyayangi [END] by yord_luis
31 parts Complete Mature
Cerita ini mengisahkan seorang siswa yang hidupnya penuh penderitaan, baik di sekolah maupun di rumah. Ia adalah seorang anak yang lugu, mudah sakit, dan terperangkap dalam masa hidup yang kelam. Di sekolah, ia selalu menjadi sasaran bullying. Teman-temannya menjauhinya, bahkan tak ada satu pun yang mau berteman dengannya. Setiap hari, ia merasa kesepian dan tak berdaya, terjebak dalam dunia yang penuh rasa sakit dan penghinaan. Di rumah, kondisi yang lebih buruk lagi menunggunya. Kedua orang tuanya tidak menunjukkan kasih sayang sama sekali. Alih-alih memberikan dukungan, mereka justru menyiksanya, baik secara fisik maupun emosional. Setiap kali ia mendapatkan nilai yang buruk, atau bahkan tidak mendapatkan nilai seratus, ia akan dihukum dengan tidak diberi makan dan terus disiksa. Kata-kata yang terlontar dari orang tuanya begitu menyakitkan, membuatnya merasa seperti anak yang tidak berguna dan tak pantas untuk dihargai. Kondisi ini membuatnya terpuruk dalam keputusasaan. Ia merasa hidupnya tidak berarti dan mulai berpikir untuk menyerah. Setiap kali dibuli atau disiksa, ia hanya pasrah dan tidak berdaya, seakan-akan dunia ini terlalu berat untuk ia hadapi. Ia tak pernah merasakan kehangatan keluarga yang seharusnya menjadi tempat pelindungnya. Ia selalu iri melihat kebahagiaan orang lain, namun dirinya tak pernah merasakannya. Di luar, wajahnya selalu datar, tak pernah ada senyum yang menghiasi wajahnya. Luka-luka fisik dan emosional yang ia alami menjadi beban berat yang membentuk dirinya menjadi sosok yang tertutup dan terpuruk. Ia hanya bisa bersembunyi di balik kesedihan, tak tahu harus bagaimana lagi untuk bertahan. Bagaimana kisahnya akan berlanjut? Akankah ada secercah harapan yang datang untuk mengubah hidupnya? Mari kita saksikan perjalanan hidupnya yang penuh dengan perjuangan dan air mata... cerita ini murni dari pikiran yana sendiri dan jangan plagiat!!
BULAN [Selesai] by yulianifdh
52 parts Complete
Sequel dari cerita BULBUL! [ Usahakan follow dulu sebelum baca wk ] Yang belum baca cerita BULBUL! Disarankan sebelum baca ini, silahkan baca terlebih dahulu. Masih komplit, namun belum di revisi; _Happy reading_ Blurb: 13 tahun sudah Kenzo pergi. Pergi untuk selamanya, tak akan pernah kembali, tak akan pernah ada yang membela dirinya, tak ada pelindung bagi dirinya lagi seperti dulu. Sekarang Bulan hanya bisa berangan saja tentang semua itu. Dan akibat kejadian itu, Bulan harus menanggung kebencian Winda. Tidak! Sungguh, Bulan tidak membenci Kenzo akan hal itu. Bahkan Bulan membenci dirinya sendiri. Lantas, kenapa tidak dirinya saja yang pergi, kenapa harus Kenzo? Jika dia yang akhirnya akan dibenci, dibenci Mama. Percayalah itu lebih menyakitkan dari apapun. Tapi, apakah seorang Ibu bisa benar-benar membenci darah dagingnya sendiri? _____________ "Gue gak ada perasaan sedikit pun sama Lisa. Lo jangan marah kaya gini, gue anggap Lisa cuma sekedar teman, gak lebih." "Tapi Van---" "Dan satu lagi. Lisa itu di Jakarta gak punya keluarga Bul. Orangtuanya di luar negri, gak kaya lo atau gue yang masih ada orang tua disini. Lo tau, Lisa cuma punya gue disini." Percakapan dirinya bersama Devan beberapa waktu lalu, terus terngiang di telinganya. Apakah dirinya memang tidak bisa merasakan kebahagiaan sedikitpun? Setidaknya Bulan ingin merasakan kebahagiaan walaupun itu dari orang lain. Tapi, nyatanya semesta memang tidak membiarkan akan hal itu. __________ Start: 10 September 2021 Finis: 06 Januari 2022
You may also like
Slide 1 of 10
Yang Dulu Melukai,Kini Menyayangi [END] cover
Broken ? cover
Haruskah Mati? √PART LENGKAP [TERBIT] cover
Juan [REVISI] cover
Sejenak Luka cover
We Are One cover
Traces Of Wounds And Love cover
Tak Tentu Arah [Saka] cover
VIVIAN'S STORY (COMPLETE)✓✓ cover
BULAN [Selesai] cover

Yang Dulu Melukai,Kini Menyayangi [END]

31 parts Complete Mature

Cerita ini mengisahkan seorang siswa yang hidupnya penuh penderitaan, baik di sekolah maupun di rumah. Ia adalah seorang anak yang lugu, mudah sakit, dan terperangkap dalam masa hidup yang kelam. Di sekolah, ia selalu menjadi sasaran bullying. Teman-temannya menjauhinya, bahkan tak ada satu pun yang mau berteman dengannya. Setiap hari, ia merasa kesepian dan tak berdaya, terjebak dalam dunia yang penuh rasa sakit dan penghinaan. Di rumah, kondisi yang lebih buruk lagi menunggunya. Kedua orang tuanya tidak menunjukkan kasih sayang sama sekali. Alih-alih memberikan dukungan, mereka justru menyiksanya, baik secara fisik maupun emosional. Setiap kali ia mendapatkan nilai yang buruk, atau bahkan tidak mendapatkan nilai seratus, ia akan dihukum dengan tidak diberi makan dan terus disiksa. Kata-kata yang terlontar dari orang tuanya begitu menyakitkan, membuatnya merasa seperti anak yang tidak berguna dan tak pantas untuk dihargai. Kondisi ini membuatnya terpuruk dalam keputusasaan. Ia merasa hidupnya tidak berarti dan mulai berpikir untuk menyerah. Setiap kali dibuli atau disiksa, ia hanya pasrah dan tidak berdaya, seakan-akan dunia ini terlalu berat untuk ia hadapi. Ia tak pernah merasakan kehangatan keluarga yang seharusnya menjadi tempat pelindungnya. Ia selalu iri melihat kebahagiaan orang lain, namun dirinya tak pernah merasakannya. Di luar, wajahnya selalu datar, tak pernah ada senyum yang menghiasi wajahnya. Luka-luka fisik dan emosional yang ia alami menjadi beban berat yang membentuk dirinya menjadi sosok yang tertutup dan terpuruk. Ia hanya bisa bersembunyi di balik kesedihan, tak tahu harus bagaimana lagi untuk bertahan. Bagaimana kisahnya akan berlanjut? Akankah ada secercah harapan yang datang untuk mengubah hidupnya? Mari kita saksikan perjalanan hidupnya yang penuh dengan perjuangan dan air mata... cerita ini murni dari pikiran yana sendiri dan jangan plagiat!!