Dari Kalu Untuk Ryu
  • Reads 95
  • Votes 16
  • Parts 1
  • Reads 95
  • Votes 16
  • Parts 1
Ongoing, First published Sep 19, 2021
"Untuk Ryu perempuan sederhana, tangguh dan mandiri, lebih dari hebat untukmu bisa sampai di titik ini, bagaikan kertas putih, hidup di mulai dengan menuangkan warna, akan ada saatnya kita menuangkan warna pelangi, dan ada pula saatnya kita menuangkan warna gelap sebagai dasar, dunia tidak selamanya berpihak pada kita, tinggal bagaimana cara kita menghadapi untuk meringankannya, bukan menyudahi begitu saja untuk menyelesaikan semuanya, bagaikan roda yang berputar tidak selamanya kita berada pada posisi terendah, pasti akan ada saat dimana titik puncak menjadi pijakan kita, jangan pernah merasa sendiri, ku tidak akan berjanji untuk menghapus lukamu apa lagi membahagiakanmu, tapi akan ku usahakan untuk selalu ada di sisimu karena ku tau kunci untuk menghapus lukamu dan membahagiakanmu adalah menjadi orang yang selalu ada di sisimu"- Dari Kalu Untuk Ryu
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Dari Kalu Untuk Ryu to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Lauhul Mahfudz  cover
SUMMER (sequel Autumn) cover
FIX YOU cover
Kaesar cover
[1] I Became An Empress | OPEN PO cover
My Maid 21+ cover
ALFA  cover
VIENNO LAKARSYA cover
Say My Name cover
Starla cover

Lauhul Mahfudz

47 parts Ongoing

" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin" Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami. Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya? Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya? "Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku" -Muhammad zayyan al-malik- "Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu" -Afhia Latifah Az-Zahra-