Day 1 Dream Lights Tema : Kecewa Aku merasa hari ini adalah hari tersialku. Bagaimana tidak, semalaman aku tidak bisa tidur. Entah, apa yang sedang terjadi dengan diriku. Belakangan aku merasa moodku sedang tidak baik. Mungkin saja aku banyak pikiran. Iya, aku mengakui sekarang aku sedang berada dititik terendah hidupku. Banyaknya kebutuhan hidup, dan mudahnya cara transaksi non tunai membuatku tak berpikir panjang dalam meminjam uang di aplikasi PINJOL. Aku bukan perencana keuangan yang baik. Aku tidak bisa KONTROL diri ini saat berbelanja. Hal itu bisa dibuktikan dengan banyaknya tagihan harian, dan bulanan. Sering kali, aku kucing-kucingan dengan penagih hutang. Lelahnya berjuang di Ibu Kota. Gaya hidup yang terlalu tinggi menjadikan aku lupa bahwa aku hanya seorang rakyat jelata yang ingin berbelanja tanpa melihat harga dan ingin berlibur tanpa memikirkan banyaknya biaya yang harus dikeluarkan. Aku berjuang demi memenuhi kebutuhan hidup dengan bekerja di sebuah perusahaan swasta. Selepas pulang kerja aku memanfaatkan kendaraan roda duaku yang masih dalam proses kredit dengan menjadi tukang OJOL. Saat mengantarkan pelanggan ke suatu tempat, pelangganku memberi tahu bahwa KOLOR yang kupakai terlihat, sebab jaket yang aku gunakan tidak menutupi bagian belakang. Tak hanya itu, celana yang aku gunakan pun model baggy. Maklum, beginilah style anak muda masa kini. Banyaknya utang membuatku kecewa akan takdir Tuhan. Aku tidak memungkiri terkadang aku menyesal mengapa terlahir menjadi miskin. Apalagi dimasa pandemi, keadaanku semakin sulit JINGJERIPIT. "Tuhan, terserah Engkau saja." begitulah ungkapan isi hatiku singkat, jelas, padat. @crocodileimut @dreamlights_
5 parts