Otak melepaskan zat kimia seperti Dopamin, oksitosin, dan vasopresin. Kimia-kimia tersebut lepas melalui interaksi yang berbeda dan membantu seseorang semakin dekat dengan perasaannya. Seperti obat, semakin banyak waktu yang seseorang itu habiskan bersama orang yang membuatnya jatuh cinta, maka akan semakin ia akan merasakan sesuatu yang bernama 'ketagihan'. Mew Suppasit, atau yang dikenal dengan nama panggilan Mew di kampusnya adalah seseorang yang berhati kejam. Ia tidak akan mentoleri siapapun yang berbuat kesalahan padanya, baik itu laki-laki ataupun perempuan. Mew adalah seseorang yang memiliki paras tampan, kaya, dan menjadi idaman semua orang. Namun ia tau bahwa orang-orang hanya mengincar uangnya. KECUALI UNTUK SATU ORANG. Seseorang yang tidak tertarik dengan wajahnya, seseorang yang tidak tertarik dengan uangnya, bahkan orang itu dengan berani menentangnya. Dia adalah Gulf Kanawut. Gulf mengenakan sebuah tongkat karena kecelakaan masa lalunya yang membuat sebelah kakinya cacat. Seseorang yang dingin, tertutup, dan tidak takut pada siapapun. Sikap angkuhnya berhasil menarik perhatian seorang Mew. Tanpa mereka sadari, sebuah takdir yang indah sekaligus menyakitkan akan menghampiri mereka. Lalu apa yang akan kita lakukan saat dalam waktu yang bersamaan, kita mencintai dan membenci?. Bagaimana Jika besarnya rasa cinta dan benci itu sama? Akankah zat-zat kimia itu tetap bereaksi? Apakah rasa ketagihan itu masih berlaku? Pada akhirnya, hanya waktu yang akan menjawab semuanya. - EveeKana Note : First Publish on October 6, 2021.
67 parts