𝐒𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐥𝐮𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐞𝐫𝐛𝐮𝐤𝐚 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐬𝐢𝐚𝐩 𝐭𝐞𝐫𝐥𝐮𝐤𝐚
ˢᵘᵈᵃʰ ᵖᵘˡⁱʰ, ˢᵃˡᵃʰ ᵖⁱˡⁱʰ, ᵈᵃⁿ ᵃᵏʰⁱʳⁿʸᵃ ᵏᵉᵐᵇᵃˡⁱ ᵖᵉʳⁱʰ
--------------------
"Bukannya gw mau ngehindar dari lo Jer, gw belum siap aja liat muka lo bahagia sama yang lain. Iya tau, gw egois, maafin kalau gw seegois ini. Maaf kalau gw ngasih harapan ke lo sedalem ini, gw bukan cemburu, cuman belum siap aja liat lo sama yang lain. If that girl is the best, that's fine, it's okay, I'll accept it"
--------------------
"Ya emang sie gw bisa ngehibur orang, bisa berteman ama orang di pertama kali ketemuu....gw juga bisa sokap.... Tapi beda lagi kalo Jerome orangnya...iyaa.. emang gw suka Jerome, gw cinta, Gw naksir, bahkan gw kejar tuh Jerome!! Tapi apa Sen? Hati gw suka dan udh usaha tp kenyataan nya apa? otak gw yang nyuruh badan gw lakuin tuh gak berarti buat dia..kek dia cuman anggep gw temen biasa, karena apa yang gw lakuin ternyata kebiasaan gwe... ya ngajak berteman"
"Dan sekeras apapun gw ngejar Jerome.... kalau emang Jerome gasuka yauda, kalau emang dia sukanya sama yang lain, sama Sutan yauda, gw bisa apa? Rasa cinta gw selama 7 tahun ini emang udah nasib nya kaya gini."
--------------------
Binar mengerutkan dahinya "Beliau mana pantas ditaksir sih, off limits, pantasnya buat dikagumin."
Warning:
[ Sexual assault and harassment, violence, mature.]
lot of typos and incorrect sentences, any insight will be appreciated. My apologies for the inconveniences
Zero tolerance for any indication of plagiarism. Join me at the table, coffee in hand, along with my lawyer.
but anyways 🎀🫰