Kanaya Rengganis putri, seorang siswa yang mengikuti program Pertukaran siswa. Entah keberuntungan atau kesialan, ia mendapatkan Negeri Sakura sebagai tujuannya. Sebuah negeri yang indah dan terkenal maju akan teknologi nya namun memiliki mayoritas atheis sebagai penduduknya. Sebagai seorang muslimah muda mungkin hal tersebut sedikit meresahkan. Bagaimana dengan makanannya disana? Apakah ada makanan yang halal? Bagaimana juga dengan kehidupan sosialnya? Apakah Masyarakat disana mau menerima dirinya yang seorang muslimah? Ditambah lagi dengan teman sebangkunya. Yamaguchi kei, seorang Atheis yang amat membenci yang namanya islam. Bagaimana nasib Kanaya di negeri Sakura? Apakah ia berhasil mengikuti program tersebut dengan baik? Atau malah ia menyerah dan pulang kembali ke Indonesia?