Di pagi yang nan indah, menemani hari-hari yang indah pula. Namun pagi ini entah kenapa perasaan Lintang entah kemana, Dia yang selalu nampak namun hatinya entah kemana. Hari demi hari, Lintang memberanikan diri untuk mengungkapkannya. Namun, itu hanya membuatnya lelah saja dan percuma, hari ini Lintang bersama lelaki yang ia cintai di salah satu restoran terkenal di Buol. Desa yang Lintang tempati sekarang. "Aku mau bicara dengan kamu boleh ?" ucapnya sopan "Iya udah mau bicara apa ?" tanya kevin lembut "Sebenarnya ...." lama terdiam memikirkan dua kali "Iya," menunggu respon "Aku ... aku, a aku, sebenarnya, emmm ..." "Iya Lintang sebenarnya kenapa ?" sambungnya lembut "Aku ..." "Aku mencintai kamu Kevin, dan entah sejak kapan maafkan aku, aku gk bisa menahan rasa ini." ungkapnya melegahkan "Lintang, sebenarnya saya sudah tau dari awal jadi kamu gak perlu berbicara masalah ini, aku minta mulai saat ini lupakan aku Lintang, aku sama sekali tidak punya perasaan apapun dengan kamu." jawab Kevin Begitulah jawaban dari Kevin, kini ia sudah menghadap temannya dengan muka yang murung, saat itu mungkin ia menyesal mengungkapkannya atau mungkin pada saat itu ia tidak tau harus melakukan apa. "Kamu kenapa Lintang ?" tanya temannya "Enggak apa-apa, oia bdw aku mau pulang. Nanti salam sama teman lain ya ? Insha allah besok kita ketemu lagi." Jawab Lintang Next Prolog lengkap yuks dibaca😻💃💃💃 jangan lupa singgah vote dan komentarnya❤❤All Rights Reserved
1 part