"Gerbangnya sudah ditutup ya?"
"Iya, Tan, sudah. Kalau Tante mau masuk dari meja piket aja."
"Yaudah. Makasih ya, Nak. Kalau begitu Tante duluan, assalamu'alaikum."
"Iya, Tante, sama-sama. Wa'alaikumussalam warahmatullah," jawab Nazra dan memandang punggung wanita paruh baya itu. Wanita paruh baya yang tidak lain dan tidak bukan adalah Ibu kandung dari pujaan hatinya.
"Tante!!! Menantunya ngga diajak nih!!"
Pluk!
"Sinting Lo, malu-maluin gue aja!" Nazra menatap kesal Chayra, sementara yang ditatap justru tertawa terbahak-bahak.
•Tujuh tahun kemudian•
"Menikahlah dengan Nazra."
"Nazra?" beo Haidar menyebut ulang nama Nazra. Sementara yang disebut kini sudah terpaku. Bagaikan terkena sambaran petir yang begitu dahsyat, kini seluruh anggota tubuh Nazra mati rasa.
"Iya, Nazra, adik kelas kamu waktu MTs."
***
'Ucapan adalah Doa'
Pepatah bijak yang sering orang abaikan. Banyak orang yang suka bicara asal ceplos saja. Tanpa mereka menyadari Allah maha mendengar setiap ucapan. Tidak peduli apakah saat itu kau sedang bercanda atau serius, sadar atau tidak sadar.
Start : 22 November 2021
Finish:???
-please be wise in reading-
∆ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ∆
Tentang Vanila gadis malang yang menjadi korban pelecehan oleh anak geng motor. Dan sejak kejadian itu dia memutuskan untuk sekolah di luar negeri. Tapi takdir memang selalu berkata lain dia kembali di pertemukan dengan enam laki-laki yang dulu menjadi alasan nya untuk menghilang.
Ke pindahan nya di SMA CAKRAWALA adalah kesalahan yang sangat fatal. Dia selalu di bully bahkan kekerasan sudah menjadi makan sehari- hari nya baik itu di sekolah maupun di luar sekolah.
Satu persatu rahasia mulai terbongkar apakah Vanila bisa bertahan hidup lebih lama lagi? Atau justru malah sebalik nya dia pergi meninggalkan banyak penyesalan untuk mereka semua.
-hasil pikiran sendiri no copy-
-dilarang keras yang namanya plagiat-