Kupikir aku sudah benar-benar memilikimu, bahkan ku sudah yakin jemariku ini akan selalu bertaut dengan jemarimu yang hangat. Tapi apa? Jari-jemariku yang semula kau tautkan kini terlepas tanpa suatu kejelasan. Rasa yang semula berbunga-bunga dengan rasa yang begitu manis perlahan-lahan terkikis. Apakah aku dan kamu masih bisa menjadi kita?