AY & EY STORY
  • Reads 3
  • Votes 3
  • Parts 3
  • Reads 3
  • Votes 3
  • Parts 3
Ongoing, First published Oct 17, 2021
Selamat datang di cerita pertamaku!

Happy reading -
Semoga suka yaa!


SMK MURIA merupakan harapan dan cita-cita sekaligus tempat yang Fayra pilih untuk melanjutkan pendidikannya.

Namun siapa sangka, jika Fayra akan bertemu dengan teman lamanya yang juga bersekolah disitu. 
Pertemuan Fayra dengan teman lamanya itu, membuat Fayra ingat tentang masa lalunya. 

Akan kah mereka bisa menjadi sedekat seperti dulu? Atau bahkan saling asing dan berpura-pura tidak saling mengenal?

~~~

"Dasar anjing lo, emang gue takut sama lo? Ha?" kesal Fayra.
"Siapa sih yang bilang lo cantik disekolahan ini? Lo sendiri kan? Bukan anak-anak kan?" geram Fayra.

"INGET MBAK CANTIK ITU DIAKUI BUKAN MENGAKUI, GAK MALU LOH SAMA PENAMPILAN LO ITU?" ucap Vani ikut-ikutan membela Fayra. 

Amel pun berdiri, ia tidak mau terlihat lemah didepan Fayra. 
"Jaga omongan lo ya, gue disini kakak kelas lo. Seharusnya lo bisa menghargai gue sebagai kakak kelas lo!" tegas Amel mengingatkan. 

Ketika dua perempuan itu tengah bercekcok kini tiba seorang laki-laki memberhentikan aksi pertengkaran mereka itu. 

"STOP!" ucap laki-laki dingin itu.
"Ehh Rey" senyum Amel mengembang ketika melihat Rey yang tiba-tiba datang itu.  
"Kalian pikir hebat berantem kaya gitu? Kayak anak TK tau gak sih?" ujar Rey dengan raut wajahnya yang datar.
"Tapi dia duluan Rey yang mulai, masak iya aku dibilang kayak tantt--" 

"EMANG LO KAYAK TANTE-TANTE, WLE" ejek Fayra. 


Penasaran dengan kisah mereka?
Baca sampai habis yuk!
All Rights Reserved
Sign up to add AY & EY STORY to your library and receive updates
or
#458anaksmk
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
MAHESA cover
Secrets Beneath the Stars [BXB] cover
Kaesar cover
Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay (END) cover
AV cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
My Dangerous Junior cover
I'm Alexa cover
I'm the Protagonist cover

MAHESA

51 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan