HARI itu hari pertama masuk sekolah setelah liburan
musim semi. Mr. Kobayashi berdiri di depan anak-anak
yang berkumpul di halaman sekolah. Seperti biasa,
tangannya dimasukkan ke dalam saku.
memandang anak-anak. Kelihatannya dia baru saja
menangis.
"Yasuaki-chan meninggal," katanya pelan. "Kita semua
akan menghadiri pemakamannya hari ini."
Totto-chan ingat betapa bengkoknya jari-jari Yasuakichan ketika mereka saling mengucapkan selamat berpisah sebelum liburan musim semi. Saat itu Yasuaki-chan
mengulurkan buku itu kepadanya. Totto-chan mengenang saat-saat ketika ia pertama kali berkenalan
dengan Yasuaki-chan. Ketika itu Totto-chan bertanya,
"Mengapa jalanmu seperti itu?" Yasuaki-chan menjawab
lembut, "Aku kena polio."
Matahari musim semi bersinar lembut, sama dengan
pada hari ketika ia pertama kali berkenalan dengan
Yasuaki-chan di dalam kelas-gerbong-kereta. Tapi tidak
seperti hari itu, hah ini pipinya dibasahi air mata.
Elliot Jensen and Elliot Fintry have a lot in common. They share the same name, the same house, the same school, oh and they hate each other but, as they will quickly learn, there is a fine line between love and hate.