Toxic - Rajendra B
  • Reads 14
  • Votes 2
  • Parts 2
  • Reads 14
  • Votes 2
  • Parts 2
Ongoing, First published Oct 21, 2021
Perkenalkan aku Dinda, anak SMA yang kini telah lulus dan ingin berkuliah di sebuah kampus impianku. Bulan lalu aku harus menelan kenyataan pahit bahwa aku gagal masuk ke kampus impianku dengan jalur SNMPTN. Takdir yang tidak sesuai dengan ekspetasi memang teramat pahit. Namun, aku belum mau menyerah dan mengaku gagal meraih impianku. Saat ini aku tengah duduk di sudut taman dengan diam.

"Aargh!"

Suara terikan keluar dari mulutku keluar tiba-tiba seakan tak percaya dengan pengumuman SBMPTN yang menyatakan aku lulus di kampus impianku. Aku sangat bahagia hingga aku ingin memeluk udara yang ada di sekitarku.

***

Di sudut kamar terlihat seorang gadis yang duduk di meja belajarnya seraya menatap foto sebuah kampus ternama di Indonesia. Perlahan gadis itu mengelus foto dengan lembut lalu merobeknya.

"Kenapa aku sebodoh ini? Kenapa hanya aku yang tidak bisa masuk ke kampus itu! Kenapa? Kenapa?" Seru gadis itu dengan isak tangisnya setelah merobek foto dan melemparnya ke lantai.

Rani adalah nama gadis yang menangis saat ini. Dia merupakan anak dari salah satu anak SNMPTN yang lulus di kampus yang sama dengan Dinda. Namun, seakan Rani tidak mampu menerima takdir bahwa dirinya lulus di kampus yang tidak dia inginkan.

***

Bagaimana kisah Rani dan Dinda saat kehidupan kampusnya di mulai?

Akankah mereka bertemu dan menjadi sahabat?
All Rights Reserved
Sign up to add Toxic - Rajendra B to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
LILY | Princess Alexander by T_I_T_I_E
34 parts Ongoing
Elizabeth (Eli) adalah seorang wanita yang hidup bahagia bersama suaminya, Albert, dan ketiga putra mereka. Kebahagiaannya semakin lengkap saat ia mengetahui dirinya kembali hamil, berharap kali ini dikaruniai seorang anak perempuan. Namun, semua impiannya hancur dalam sekejap ketika Albert tiba-tiba pulang dengan amarah yang membara, menuduhnya telah berselingkuh. Tanpa diberi kesempatan untuk menjelaskan, Eli diusir dari rumah dengan kejam. Hujan deras mengiringi kepedihannya saat ia tersungkur di depan gerbang mansion, ditinggalkan oleh pria yang paling ia cintai. Dengan hati yang hancur dan bayi dalam kandungannya yang belum sempat ia beri tahu, kini Eli harus menghadapi kenyataan pahit, ketika kehidupannya yang sempurna telah berubah menjadi kehancuran hanya dalam semalam, hal itu terjadi akibat kesalahan pahaman yang bahkan tidak pernah ia lakukan. 16 tahun berlalu... Di sebuah kota kecil yang jauh dari kehidupannya dulu, seorang gadis cantik, bertubuh mungil dan imut berjalan di samping ibunya, Eli. Lily Amora Queenzea Alexander gadis manis berpipi chubby itu, kini sudah berusia 15 tahun, tumbuh dengan penuh kasih sayang, tanpa mengetahui kelamnya masa lalu yang menyelimuti ibunya. Namun, takdir perlahan mempertemukan mereka kembali dengan masa lalu yang telah lama Eli tinggalkan. Akankah kebenaran akhirnya terungkap? Dan apakah Albert masih menyimpan amarah, atau justru menyesali keputusan yang menghancurkan keluarganya selama 16 tahun ini? Langsung baca ceritanya❣️ (Semua gambar yang terdapat di cerita ini bersumber dari Pinterest) (Hanya cerita karangan, yang tidak baik jangan di tiru!)
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
KENZOYA cover
𝐓𝐫𝐚𝐧𝐬𝐦𝐢𝐠𝐫𝐚𝐬𝐢 𝐀𝐤𝐭𝐨𝐫 [ on going ] cover
Transmigrasi Istri Tuan Muda Jay (END) cover
Rental Boyfriend cover
Hypomone {ὑπομονή} || END✓ cover
Kaesar cover
LILY | Princess Alexander cover
ARGA : LIMERENCE cover
Roommate With Benefits cover

MAHESA

54 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan