Story cover for one time | jenrina by sherlypey10
one time | jenrina
  • WpView
    Reads 1,208
  • WpVote
    Votes 115
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 1,208
  • WpVote
    Votes 115
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Oct 26, 2021
All Rights Reserved
Sign up to add one time | jenrina to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
The Fear of Love by netflixandmark
56 parts Complete Mature
Sejak awal, Leo tidak pernah percaya akan yang namanya "Love at first sight" karena menurutnya itu bukanlah sesuatu yang masuk akal, tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. Lagipula siapa yang bisa jatuh cinta pada seseorang hanya dengan melihatnya dalam beberapa detik? hell, that's such a kind of bullshit banget menurut dia. Kalaupun memang iya, pasti perasaan itu tidak akan bertahan lama. Namun, sepertinya Leo menjilat ludahnya sendiri saat melihat sesosok Gadis berambut cokelat kemerahan mendatangi sekolahnya kala itu. Dan yang lebih tak Leo percaya adalah, sosok gadis berambut cokelat kemerahan itu tak pernah mau pergi dari otaknya. Ia terus berada disana dan sepertinya mulai membuat biliknya sendiri di dalam sana. Mungkin dari pandangan orang lain, kehidupan yang Kiara miliki sangatlah sempurna. Wajah yang cantik, hati yang baik, gelar magister yang menjanjikan, pemikiran yang luas, pekerjaan dengan gaji besar, juga lingkungan yang hangat. Namun, Kiara sendiri tak merasakan hal tersebut. Jauh di dalam lubuk hatinya, ia merasakan kebingungan, keraguan, dan ketakutan yang begitu besar. Setelah badai yang memporak-porandakan kehidupannya, berbagai pertanyaan dan praduga buruk selalu menghantui malam panjangnya. Luka yang tertoreh dalam dirinya membuat ia terus bertanya "apa yang pernah aku lakukan di kehidupan sebelumnya sampai pantas mendapat balasan seperti ini, Tuhan?" Sudah 5 tahun lalu badai itu datang, tapi Kiara belum tau apa yang bisa mengobati luka tersebut? apa yang bisa menghapus ketakutannya? apa yang bisa membuat hidup sempurnanya itu kembali seperti sedia kala? cr. netflixandmark, 2023.
Aksa Amerta by Sepienite_
61 parts Complete Mature
"Kamu tahu, sejak kecil aku jatuh hati dengan laut. Laut seperti candu untukku. Tapi sejak kejadian itu, laut menjadi terlihat mengerikan dan penuh dengan misteri. Sehingga aku tidak lagi berani untuk menyelaminya terlalu dalam. Sama kayak kamu. Aku sudah (berhasil) jatuh hati denganmu, namun kini aku hanya bisa sampai di batas wajarku saja. Sebab kamu kembali menjadi misteri buatku." - Ashana Aruna. "Bagaimana jika yang dirindukan adalah orangnya? Bukan kenangannya?" - Aksara Rajendra. "Jika yang bisa kamu rindukan hanyalah seseorang tanpa kenangannya, maka sekarang 'kita' hanyalah fatamorgana yang tak kunjung usai. Sebab tanpa kenangan, 'kita' akan tetap menjadi asing." - Ashana Aruna. Aksara terdiam mendengar perkataan Aruna. Jauh di lubuk hatinya, ia merasa seperti merindukan seseorang. Tapi sayang, sampai sekarang ia masih tidak bisa mengingat siapa orang yang selalu dirindukannya itu. Kecelakaan kapal pesiar yang ia tumpangi setahun yang lalu, membuatnya hilang ingatan. Seperti manusia yang terlahir kembali. Ia berubah 360° bahkan melupakan tunangannya sendiri, Ashana Aruna. Aruna ikut terdiam. Hening beberapa saat. Berada di samping Jean masih terasa hangat seperti dulu. Untuk yang kesekian kalinya, Aruna tidak ingin egois. Ia tidak ingin memaksa Jean untuk mengingatnya, sebab ada perempuan lain yang sekarang juga tengah menanti kepulangan seorang Aksara Rajendra. "Sepertinya semesta memang tidak menginginkan epilog untuk prolog yang telah terjadi antara kita, aku pamit ya Jean." ucap Aruna tersenyum tulus.
You may also like
Slide 1 of 9
ANOTHER LOVE (JENLISA) cover
Reina cover
The Fear of Love cover
Your Husband is The Father Of My Child. cover
Tied By Destiny [ END ] cover
Aksa Amerta cover
Forbidden Love cover
That's My Fault | Bluesy cover
ONLY YOU cover

ANOTHER LOVE (JENLISA)

55 parts Complete Mature

Aku tau ini salah , tapi aku tidak bisa jika mengalah. Bukankah cinta harus diperjuangkan- jennie Bukankah sebuah hubungan harus berlandasan cinta , tapi bukan orang yang saat ini aku mau . Melainkan dia yang hadir didepanku saat itu- Lisa