Ia sama seperti rumah, selalu penuh hangat. Namun layaknya rumah, ia bisa saja goyah, roboh, lalu hancur tanpa sisa. Membuat siapa saja yang singgah harus pergi dan mencari kembali tempat ternyaman yang dapat di singgahi. Namun rumah tetaplah rumah, yang menyimpan segala kenang baik tawa maupun duka. Sebagus apapun yang baru, ia tetap ter kenang dalam ingat yang abadi.
1 part