"Kamu telah menyelamatkanku. Mintalah sesuatu padaku." tanya Rendra.
"Kamu pikir kamu tuhan?"
"Aku akan mengabulkan permintaan penyelamatku. Apa kamu ingin sesuatu? Uang untuk pengobatan papamu misalnya? Mobil? Rumah? Traveling?"
"Sembuhkan penyakit papa," jawabku. Sudah kuduga dia akan mati kutu.
"Dengar Dayana, yang berurusan dengan jiwa, harganya sangat mahal. Sampai saat ini belum pernah ada yang meminta kesembuhan orang lain sepertimu."
"Berapa harganya?" tantangku.
"Jiwamu."
"Tidak apa-apa. Ambil saja jiwaku," kataku santai dan aku bisa melihatnya terkejut. Lalu ia terdiam sejenak.
"Sebagai gantinya, bagaimana jika menikah denganku saja?"
"Baiklah," jawabku tanpa berpikir.
Apa yang baru saja kulakukan? Apa aku membuat keputusan yang benar? Tapi semua ini demi papa.
-------------
Lumpuhnya sang ayah membuat Dayana dan kedua adiknya dirundung secara mental oleh ibu dan saudara tirinya. Kemudian tanpa berpikir panjang, ia membuat kesepakatan dengan siluman ular dan menikahinya untuk kesembuhan sang ayah. Mungkin sang ayah bisa selamat dan membalas perlakuan istrinya. Tapi apakah yang akan terjadi pada Dayana?
-------------
Nama, kejadian, sejarah, tempat, agama dan hal lainnya di dalam kisah ini adalah FIKTIF.
Selamat membaca