The Hime no Mori Time Travel~
  • Reads 1,391
  • Votes 56
  • Parts 34
  • Reads 1,391
  • Votes 56
  • Parts 34
Ongoing, First published Oct 30, 2021
Btw saya pindah lapak sayyy (づ。◕‿‿◕。)づ


Naruto hanya milik Masashi Kishimoto

Saya hanya pinjam karakternya



Dua anak kembar yang harus hidup terpisah selama beberapa waktu dikarenakan mereka berdua memiliki segel yang menyegel Kyubi no Kitsune
Didalam tubuh mereka.

Apabila mereka bersama tanpa ada yang bisa berteman dengan kyubi maka resiko terbesarnya adalah kematian karena kyubi memaksa keluar untuk bersatu dengan bagian tubuh nya yang lain.

Mereka akan bisa bersama apabila salah satu dari mereka sudah berteman dengan Kyubi no Kitsune karena mereka memiliki ikatan batin antara binatang dan manusia. 

Dan ternyata sang adik yang lebih dulu bisa berteman dengan kyubi walau belum bisa mengendalikan kekuatan kyubi.

Bisa kah mereka bersama sementara sang adik yg selalu disibukkan dengan tugas Hime nya?
Rindu menyertai tidur mereka, khawatir menyertai hari hari mereka, keberadaan yg jauh tanpa bisa di jangkau oleh mata, suka dan duka belum bisa di lewati bersama
lalu apakah mereka akan hidup bersama?


Ikuti ceritanya........



_
_
_
Naruto Uzumaki dan Naruko Uzumaki....
Pair :??
All Rights Reserved
Sign up to add The Hime no Mori Time Travel~ to your library and receive updates
or
#185madara
Content Guidelines
You may also like
☑︎System Login Tingkat Dewa by Mu_Luan
200 parts Complete
Pengantar karya Lu Yuyan melakukan perjalanan ke dunia di mana peri dan setan merajalela. Dia hampir mati tercekik begitu dia tiba. Dia berhasil menyelamatkan nyawanya dengan lidahnya yang tajam, hanya untuk menemukan bahwa dia telah melewati sebuah buku! Tidak hanya dia adalah umpan meriam, pemilik aslinya juga seorang pembangkang. Ini hanyalah permulaan dari neraka! Tepat ketika dia sedang memutar otak tentang cara melakukan serangan balik! Dia tiba-tiba terikat pada sistem Login! [Ding,Proses login berhasil, selamat kepada tuan rumah karena telah mendapatkan Glazed Innocent Body!] [Ding,Berhasil login, selamat kepada tuan rumah karena telah mendapatkan Pedang Ilahi Lihuo!] ... Lu Yuyan login dan menjadi lebih kuat, sama sekali tidak menyadari bahwa orang memiliki kemampuan membaca pikiran! Jun Lanshang: Hah? Apakah aku adalah Dewa Abadi di Sembilan Surga? Apakah dia jatuh ke dunia fana karena dijebak oleh penjahat? Dia telah disegel dan dikutuk dan tidak bisa berlatih kultivasi. Siapa pun yang mendekat akan mati? Apakah dia bintang yang jahat? Jun Lanshang: Apakah kamu takut dengan Yu Yan itu? Lu Yuyan: Tentu saja takut! Jun Lanshang: "..." Ekspresi sedih di wajahnya! Jun Lanshang memasang wajah dingin: Wajah giok itu harus menjauh dariku mulai sekarang! Lu Yuyan tersenyum misterius: Aku bisa mematahkan kutukan itu, jangan takut! Jun Lanshang tampak menyayanginya: Dasar bajingan kecil, kamu benar-benar pantas dipukul!
You may also like
Slide 1 of 10
Kutukan Dewi Ishtar cover
without identity (end) cover
Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket cover
☑︎System Login Tingkat Dewa cover
TRAIL THE UNBOUND SOUL | Fangs of fortune cover
Young Soul Again || Time Travel  cover
Heaven Official's Blessing Novel (TGCF) cover
ᴀʟᴠɪᴀɴ ᴅᴇᴀɴᴅʀᴀ ᴄᴀᴋʀᴀᴡᴀʟᴀ (berhenti?) cover
Time Travel: Zombie Apocalypse World  cover
SHINBI HOUSE× READER cover

Kutukan Dewi Ishtar

51 parts Ongoing

Namaku Bella. Lengkapnya Bella Naira. Aku seorang mahasiswi jurusan teknik yang sangat menyukai sejarah sejak kelas 3 SD. Hingga suatu ketika, aku diundang sebagai relawan untuk tim ekspedisi dalam pencarian Taman Gantung Babylonia. Taman yang keberadaannya seperti legenda ini, kabarnya jejaknya di temukan di wilayah Al Hillah, Irak. Namun, siapa sangka saat disana aku malah betulan menemukan situs kuno tersebut dan tanpa sengaja merusak permata yang menempel di jempol kaki Dewi Hawa Nafsu. Lalu berakhir di kutuk menjadi manusia yang mengeluarkan keringat dengan feromon yang merangsang nafsu laki-laki. "Kenapa aku dikutuk hanya karena tak sengaja mencopot kuku jempol patung keramat?" Sialan... aku ingin memutar waktu ya Tuhan!