NETRA BAGASKARA

Bagas merasa terasing dalam keluarganya, apalagi sejak kehadiran Sarah saudari angkatnya. Bagi Bagas kehidupannya lumpuh, kesepian dan tidak memiliki siapa-siapa. Namun pertemuannya dengan Kara merubah segalanya. Kara yang hadir berbanding terbalik dengan kehidupannya memberi Bagas warna. Si gadis yang serba beruntung dalam sudut pandang Bagas ini memberikan sebuah arti bahwa kehidupan itu tidak bisa dilihat dari satu sisi.

Ya, Kara tidak sesempurna yang Bagas bayangkan. Dia memiliki sisi lumpuh yang ia sembunyikan dibalik tawa. Membuat orang-orang yang melihatnya akan langsung dibuat iri oleh kehidupan yang dikira merasa selalu bahagia. Namun nyatanya, dunia tidak seperti itu.