Story cover for Asing Hingga Usang by nysecretx99
Asing Hingga Usang
  • WpView
    Reads 5
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 5
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Nov 02, 2021
Apa yang kalian baca di sini,
Apa yang kalian temukan di sini.
Barangkali adalah satu dari jutaan kisah yang secara garis besar, sama. 
Tidak ada hal spesial.
Tidak ada hal yang membuatmu bertanya-tanya.
Tapi bagiku,
Tiap-tiap apa yang aku rasakan adalah kejutan.
Tiap-tiap apa yang aku ingat berhasil memompa degup jantung lebih tidak beraturan.
Sampai tiap-tiap apa yang aku tuang benar-benar mengalir, seperti hujan.
Ah bukan, lebih tepatnya tangisan.

Apa yang aku harapkan?
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Asing Hingga Usang to your library and receive updates
or
#381qotd
Content Guidelines
You may also like
You're Here, But Not For Me by MyMiela
8 parts Ongoing
Katanya, tatapan bisa bohong. Tapi kenapa setiap kali mataku dan matanya bertemu, jantungku selalu membocorkan semuanya? Aku yang diam-diam menyimpan perasaan, dan dia... entah menyembunyikannya, atau memang belum menyadarinya. Kadang aku berharap dia gak lihat. Tapi kadang juga kecewa waktu dia beneran gak lihat. Lucu ya? Dan aku? Aku tetap di sini. Setiap kali aku melihatnya, aku hanya bisa menatap dari kejauhan, menyembunyikan perasaan yang tak pernah terucap. Aku takut, jika aku mengungkapkannya, semuanya akan berubah. Jadi, aku memilih diam, menikmati setiap momen kecil yang bisa aku curi bersamanya. Aku sering bertanya-tanya, apakah dia pernah merasakan hal yang sama? Namun, aku terlalu takut untuk mencari tahu jawabannya. Karena jika ternyata tidak, aku harus siap menerima kenyataan yang menyakitkan. Aku tahu, ini bukan cinta yang sehat. Tapi bagaimana aku bisa berhenti mencintainya, jika setiap detik aku hanya memikirkannya? Aku mencoba untuk menjauh, untuk melupakan perasaan ini. Namun, semakin aku mencoba, semakin aku terjebak dalam perasaan yang sama. Seolah-olah hatiku menolak untuk melepaskan. Aku membayangkan bagaimana rasanya jika dia tahu perasaanku. Apakah dia akan menjauh, atau justru mendekat? Namun, semua itu hanya ada dalam pikiranku. Aku menulis tentangnya, tentang perasaanku yang tak pernah sampai. Menulis menjadi pelarianku, satu-satunya cara untuk menyalurkan perasaan ini. Karena aku tahu, aku tak akan pernah bisa mengatakannya langsung padanya. Aku hanya bisa diam dan menahan semuanya sendiri. Tapi mungkin, inilah caraku mencintai. Dalam diam, tanpa harapan, tapi penuh ketulusan. Aku tahu, mencintai dalam diam adalah pilihan yang menyakitkan. Tapi aku juga tahu, ini adalah satu-satunya cara agar aku tetap bisa berada di dekatnya. Meskipun hanya sebagai teman, aku sudah cukup bahagia. Karena setidaknya, aku masih bisa melihat senyumnya setiap hari.
You may also like
Slide 1 of 8
THIS YOU!!? cover
You're Here, But Not For Me cover
Dua Lensa cover
GADIS DANDELION cover
Reason cover
Cerita Tentang Zeeya cover
All The Small Thing cover
Stay With Me cover

THIS YOU!!?

17 parts Complete

Sepi yang terus menghantuiku .... kesakitan yang tidak pernah kutau penyebab utamanya ... setiap hari hatiku terasa hancur tapi aku merasa tidak ada yang salah di hidupku ini... semuanya berjalan biasah-biasa saja hingga sebuah benturan menyadarkan semuanya ... apakah aku berenkarnasi? ataukah aku terus menjalani hidup yang sama namun tuhan menghapus ingatanku tapi tidak dengan rasa sakit itu 😢