"Bukan hanya semata-mata takdir Tuhan yang mengharuskan kita bahagia, tapi kitalah yang harus membuat diri kita berbahagia dengan menciptakan takdir itu sendiri" Itulah kata-kata yang selalu ku ingat, aku percaya bahwa takdir tidak di tuliskan untuk kita, namun ditulis oleh kita. Seperti saat ini, mungkin inilah awal dari goresan takdir yang akan ku tulis. Namun, bukankah tadkir seseorang akan terhubung dengan takdir orang lain? Mungkinkah seseorang datang padaku dan membantuku untuk menemukan sebuah takdir? Akankah seseorang itu mau bersama dengan ku untuk menulis masing-masing takdir kita? •••••
1 part