Prankk... Sebuah lemparan botol kaca melayang ke arahnya dan serpihan kaca itu mengenai kepala Shira. Darah, itu yang sedang mengalir di dahinya. Shira mencoba memegang dahinya, tangannya penuh dengan darah. Ayah Shira adalah seorang pemabuk dan penjudi, ia suka melemparkan barang-barang apapun yang ada di dekatnya ketika pikirannya sedang kacau. Ibu Shira telah meninggalkannya sejak ia dilahirkan, ayahnya selalu saja menyalahkan dirinya untuk kematian ibunya. Terkadangpun Shira berfikir begitu, semua itu karena kesalahannya. Coba saja ia tak pernah dilahirkan, mungkin ibunya masih hidup di dunia dan bahagia bersama ayah.