13 parts Ongoing Kepalanya pening saat rasa terbakar mulai menggerogoti tubuhnya. Bukan karena champagne, bukan pula cinta satu malam bersama para jalangnya.
Rintihan, tembakan dan darah adalah suatu pemandangan yang menyenangkan baginya. Melebihi apapun. Mengoyak tubuh tanpa dosa dan meminum darah para korbannya adalah makanan lezat untuknya.
Satu hal yang membuat jiwanya menggeram marah. Bagai burung indah yang terkurung di dalam sangkar, seorang bocah yang kurang ajar menarik perhatian sang Father. Mencetak sejarah dalam seumur hidupnya. Bahwa ia tak sudi ingin jatuh cinta, cinta itu konyol. Ujarnya beberapa tahun lalu.
Namun, tangisan yang seperti desahan mengundangnya untuk menghancurkan bocah itu sampai mati. Mencekik lehernya sampai sang Father puas dan meledakkan lahar cintanya pada bocah itu.
Junkyu,
Sang permata kecilnya.
© forelsketkenzie