Flowers Bloom From Battlefield
  • Reads 60
  • Votes 2
  • Parts 15
  • Reads 60
  • Votes 2
  • Parts 15
Ongoing, First published Nov 18, 2021
Judul Asli : -
Pengarang : Sorahana
Status : 406 Chapter + 3 Epilog [Ongoing]

Di seluruh negeri Kerajaan Ming, siapa yang tidak mengenal nama wanita paling tidak berguna, Jun Hua, gadis cilik yang hanya berwajah cantik tanpa bakat? Banyak orang mencemoohnya karena dia hanya bisa menangkap kecemerlangan saudara angkatnya, Jun Min. Dia anak kecil yang sendirian mengubah nasib keluarga Jun yang menurun. 

Tapi, mereka tidak akan pernah berpikir bahwa...
Jun Hua dan Jun Min...


Story is not mine ❎ Cuman terjemahan
All Rights Reserved
Sign up to add Flowers Bloom From Battlefield to your library and receive updates
or
#425webnovel
Content Guidelines
You may also like
Laksana Angin Bagaikan Hujan by SkiaLingga
31 parts Ongoing
Sebagai gadis malas yang lebih suka duduk bahkan jika disuruh berdiri, Serayu merasa aturan wanita bangsawan tidak cocok untuknya. Karena itu, ketika Maharaja menjodohkannya dengan seorang ajipati, haruskah Serayu bertindak sebagai wanita yang sesuai dengan keluarga kerajaan atau tetap menjadi dirinya sendiri? * * * Seorang gadis bangsawan dituntut menjadi cantik, berbakat dan berbudi luhur. Mereka juga harus mengikuti 3 aturan wajib seorang wanita sebelum dikatakan sempurna, yaitu; patuh pada ayah saat gadis, tunduk pada suami sebagai istri, dan mengikuti putra ketika menjanda. Jadi, seorang wanita bangsawan yang baik harus menurut saat dinikahkan oleh orang tuanya, rela ketika suaminya mengambil selir, dan mendukung putranya bahkan jika menantunya menderita. Serayu merasa itu semua tidak masuk akal. Jika pria bisa mengambil selir, kenapa wanita tidak dibolehkan melakukan hal yang sama? Jika pria bisa menikah lagi setelah istrinya meninggal, kenapa wanita harus tetap menjanda? Karenanya, Serayu memutuskan tidak akan menikah, lebih baik memelihara beberapa pria tampan dan hidup nyaman selamanya. Namun, Maharaja tiba-tiba menurunkan dekrit untuk menikahkan Serayu dengan salah satu keponakannya. Hal ini tidak hanya merusak rencana indah Serayu, tapi juga menyeretnya ke dalam perkara perebutan takhta antara pewaris. Dikatakan pernikahan di antara bangsawan adalah masalah kepentingan, dan tidak ada ketulusan dalam keluarga kerajaan, jadi saat dua insan dipersatukan secara paksa, semua orang mengira bahwa kehidupan pernikahan mereka tidak akan bahagia. Gadis malas yang suka berpura-pura bertemu dengan pria yang kerap memakai topeng―siapa yang akan pertama mengalah? Terutama saat Serayu menyadari bahwa suaminya yang 'baik' ternyata memiliki ambisi tinggi, haruskah dia mendukung atau menghentikannya? #Fiksi Sejarah-Romansa-Drama *** Dilarang untuk MENGCOPY/MENGAMBIL SEBAGIAN atau SELURUH isi cerita ini. Copyright©2024 Cover : Pinterest SKIA LINGGA
Panggung Kraton: Mahkota Untuk Sang Selir by Elpida_Kardias
42 parts Ongoing
Ketika dunia panggung dan layar menjadi bagian dari hidupnya, Zayliee Avyanna tak pernah menyangka hidupnya akan berubah dalam sekejap. Aktris papan atas yang terkenal dengan kemapuan aktinya yang tak pernah gagal, tiba-tiba menemukan dirinya terbangun di dalam novel yang pernah dibacanya-sebuah dunia kerajaan kuno yang penuh intrik, politik, dan pengkhianatan. Namun, takdir kejam menempatkannya dalam tubuh tokoh antagonis yang paling dibenci: Bendara Raden Ayu (Selir) Bhintari Arundaya, wanita yang dipermalukan di istana dan dibenci oleh Gusti Prabu (Raja) Jagsha Abhitra, penguasa yang dingin dan tak berperasaan. Namun ada satu hal yang Zayliee tahu dengan pasti: dalam satu tahun, Bhintari akan menghadapi nasib tragis-berawal dari pernikahannya dengan sang Gusti Prabu, dibenci, dipermalukan, diasingkan, dan akhirnya dihukum penggal di tangan pria yang seharusnya mencintainya. Tidak ingin menyerah pada alur cerita yang telah ditulis, Zayliee memutuskan untuk mengubah nasibnya. Dengan pengetahuan mendalam tentang plot novel dan kemampuan aktingnya yang mengesankan, ia mulai merancang strategi untuk menghindari pernikahan yang sudah ditentukan dan menghadapi segala rintangan yang menghadang. Namun, saat zayliee berusaha menyelamatkan dirinya, ia tak hanya berhadapan dengan musuh-musuh politik, tetapi juga dengan rahasia gelap di istana yang bisa mengguncang seluruh kerajaan. Dapatkah ia bertahan hidup di dunia yang asing ini, atau takdir akan tetap membawanya pada kematian yang telah ditentukan? "Panggung Kraton: Mahkota Untuk Sang Selir" adalah perjalanan menegangkan yang dipenuhi dengan intrik, cinta, dan pengkhianatan. Bergabunglah dengan Zayliee dalam perjuangannya untuk mengubah takdir yang penuh misteri.
You may also like
Slide 1 of 10
Lady Amethyst cover
Laksana Angin Bagaikan Hujan cover
Suddenly, I Became the Hero's Father cover
Back to the Past? cover
Something About You cover
KEKASIHKU ALEAHII MAHABHARATA X OC cover
Anak Buangan Duke cover
BITTER TRUTH [END] cover
Panggung Kraton: Mahkota Untuk Sang Selir cover
Duke Carlov cover

Lady Amethyst

44 parts Ongoing

BRAKKK!!! Agnessa Ayudia Wicaksono, seorang anak konglomerat di Indonesia. Berusaha membuka matanya, tubuhnya terpental jauh dan kepalanya terbentur pembatas jalan dengan sangat kencang. Dia penasaran benda apa yang menabraknya. "Hahaha Sialan." Agnes terkekeh setelah melihat benda yang menabraknya. Walaupun dengan darah yang sudah mengalir dari hidung dan mulutnya. Agnes masih bisa menertawakan nasibnya. Kalian tau apa yang menabrak Agnes? BAJAJ OREN, ya bajaj oren, kalian tidak salah baca. Kendaraan yang sering kebut-kebutan di jalanan. Agnes bisa menebak, setelah dia tiada pasti akan viral di tv dan media sosil. SEORANG ANAK KONGLOMERAT TEWAS TERTABRAK BAJAJ. Setidaknya jika agnes memang harus tiada, minimal Lamborghini, Ferrari atau Porsche yang menabraknya. LAHHH INI BAJAJ. Sangat mengenaskan bukan? *CERITA INI HANYALAH FIKSI* *SELURUH GAMBAR DI AMBIL DARI PINTEREST* * KARYA INI MURNI HASIL DARI PEMIKIRAN AUTHOR SENDIRI* *MOHON MAAF JIKA ADA KESAMAAN NAMA KARAKTER, ALUR CERITA, NAMA TEMPAT YANG TERJADI MURNI KARENA KETIDAKSENGAJAAN* *KATA-KATA DI BEBERAPA AWALAN PART DIAMBIL DARI GOOGLE*