hana dan kayla
"Huh... ternyata bener ya... orang terdekat itu paling memungkinkan menusuk kita dari belakang" ucap hana memghela nafas kasarnya
"Udah lah ga usah dipikirin lagi, masalahnya kan udah kelar" ucap kayla sembari menepuk nepuk pundak hana, menenangkan gejolak amarah yang ada di dalam diri hana
"Kamu kuat banget si kay"ucap hana menatap kayla dengan intens
"Hehe"hanya kekehan yang keluar dari mulut kayla
"Nangis.. nangis aja gausah dipendem, sakit " hana tersenyum sembari tangannya mengusap lembut punggung kayla
Tidak ada suara tangisan yang keluar dari mulut kayla hanya deraian air mata yang keluar dari mata cantik kayla, ia sedang menangis dalam diam, bukankah menangis dalam diam itu sangat menyakitkan? Iya, itu yang sedang di alami kayla, kenyataan yang tidak ingin ia dengar, dan tidak ingin ia percaya, ia hanya ingin bahwa keadaan yang sedang ia alami ini hanyalah mimpi, ia ingin....
Kakaknya memeluk ia saat terbangun dari mimpi buruk tersebut, namun apalah daya keadaan yang sedang ia rasakan ini nyata apa adanya, bahwa sang kaka sudah tidak ada...
---------------------------------------
Author : mefina dan shafa
•maaf bila ada kesamaan alur,karakter,judul, dan lain lain karena author ga sengaja..
Senandung Rengganis adalah sosok karakter figuran dalam novel yang sangat menyedihkan, ia digambarkan dengan wajah yang buruk rupa serta sifatnya yang lemah mudah ditindas.
Sosok tersebut juga selalu menjadi rasa pelampiasan amarah karakter protagonis pria yang tak lain adalah suaminya, karena menurut sang protagonis Senandung adalah batu besar yang menjadi halangan untuknya bisa bersama dengan wanitanya (protagonis wanita) dan sosok Senandung tersebut di akhir cerita akan mati karena dibunuh suaminya sendiri.
Lantas bagaimana jika jiwa seorang gadis ambisius dan licik memasuki tubuh Senandung?
[Story transmigrasi ke-3 setelah Transmigration Queen & Protagonist Girls]
_________________________
PLIS JANGAN PLAGIAT YA SAYANG-SAYANGKU!!!
HARAP FOLLOW AKUN KU DULU SEBELUM BACA!!!