Story cover for THE LOWEST POINT by coretannoni
THE LOWEST POINT
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 8
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 20
  • WpVote
    Votes 8
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Nov 29, 2021
Mature
"Hidup" 
Tak melulu berkisah tentang bahagia, tak melulu berkisah tentang apa yang terlihat dan tak melulu berkisah tentang "Cinta".

Melalui kisah ini, aku ingin kita semua tahu bahwa hidup tidak akan pernah lepas dari apa yang dinamakan "jatuh". Adakala kita berada disituasi dimana kita diatas, dan adakala kita berada di bawah.

Ini kisahku dimana aku sedang merasakan apa yang namanya berada dalam "titik terendah" dalam hidupku.

- Anastasia Callista -
All Rights Reserved
Sign up to add THE LOWEST POINT to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Dua Jejak (novel teaser) by fairywoodpaperink
6 parts Complete
Katanya, kadang untuk beranjak dan melanjutkan kehidupan perlu dibantu oleh orang lain... "Aku ngerti, dia berarti banget buat kamu dan kamu nggak bisa dapetin dia, aku tahu. Makanya kamu pilih aku. Waktu kamu ajak aku jalan, aku tahu aku bukan pilihan pertama kamu. Aku udah siap dengan semua konsekuensi itu..." ...Dan menjadi realistis katanya adalah pilihan yang tepat, "Terima kasih sudah menjaga aku tetap waras..." Tapi bukankah, kebahagiaan seharusnya kita yang ciptakan sendiri? "Kinan ingin berterima kasih pada mereka dengan cara berhenti bersedih dan mulai belajar menjadi bahagia tanpa bertumpu dengan orang lain.Kinan tahu ini mungkin nggak masuk akal buat sebagian orang. Tapi Kinan yang paling tahu diri Kinan sendiri. Kapan Kinan harus lari, kapan Kinan harus berhenti." Dan menjadi realistis itu tetap harus jujur dengan perasaan kita sendiri bukan? "Gue pengen memiliki lo bukan karena berkompetisi dengan siapapun. Bukan juga karena gue butuh seseorang di samping gue. Bukan pengen punya seseorang yang bisa gue pamerin ke orang-orang. Jadi jelasin sebelah mananya gue anggap lo barang? Menurut lo selama ini gue ngapain? Apa lo nggak sadar sama sekali?Does he love you better than I do?" Ini adalah bagian akhir dari kisah klasik di antara empat orang yang harus mengurai benang kusut di antara mereka. Karena setiap orang punya ruang khusus untuk untuk seseorang yang sulit untuk digantikan oleh orang lain.Mereka mengukirnya sedemikian rupa hingga tak ada senyawa apapun yang mampu menghapusnya begitu saja.
You may also like
Slide 1 of 10
Jauh. Esok Nanti atau Selamanya cover
Badai, Kapan Berlalu? cover
cerita jatuh cinta cover
• EUTANASIA • cover
The Kidnapper  cover
Dua Jejak (novel teaser) cover
Senja Dan Jingga cover
Pertemuan yang tidak disengaja [ END ] cover
The Bleeding Lady [completed] cover
Erlangga cover

Jauh. Esok Nanti atau Selamanya

18 parts Ongoing Mature

Bagaimana jika perasaan itu tumbuh tanpa izin, hadir tanpa undangan, dan tinggal terlalu lama dalam hati yang tak pernah disapa? Ini adalah kisah tentang mencintai dalam diam. Tentang seseorang yang tidak pernah diminta untuk datang, tapi jadi alasan untuk bertahan. Harapan yang disimpan rapi di pojok hati, tak pernah diminta untuk dibalas, hanya ingin dimengerti. "Jauh. Esok nanti atau selamanya" bukan sekadar cerita cinta. Ini adalah perjalanan jiwa-tentang perjuangan tanpa jaminan, tentang kehilangan tanpa kata, tentang kecewa yang tak terucapkan, dan tentang harapan yang tetap tumbuh meski tahu ia tak akan pernah dipetik. Jika kamu pernah berharap pada seseorang yang bahkan tak tahu kamu ada, mungkin cerita ini adalah tentangmu juga. Karena mencintai yang paling tulus, kadang justru tak perlu memiliki-cukup mengikhlaskan, dan diam-diam mendoakan.