Meneroka Jiwa
  • Reads 629,855
  • Votes 116,957
  • Parts 52
  • Wattys winner
  • Reads 629,855
  • Votes 116,957
  • Parts 52
  • Wattys winner
Complete, First published Dec 02, 2021
[The Wattys 2022 Winner kategori romansa dan penghargaan "Awalan Paling Menarik"]

Ketika hidup seolah tak pernah alpa menyajikan lara. Kala akhirnya ada setitik cerah cinta. Apakah harus berjuang demi cinta atau terus berkubang derita?

Wangi tidak pernah meminta lahir dari rahim seorang penderita skizofrenia, pun tak kuasa menolak tumbuh dengan label anak orang gila. Nestapa yang teramat akrab dalam hidup telah membuatnya menyimpulkan makna, bahwa dirinya tak layak menerima cinta, bahwa kehadirannya memang tak pernah didamba. 

Lalu tatkala para lelaki datang membawa romantika, dimulailah sebuah drama. Drama yang menjadikannya pemain utama, mendapat sorotan banyak mata. Drama penuh dinamika menjelajahi jiwa. Akankah Wangi menemukan makna cinta yang didamba atau hanya mempertegas bahwa ia memang ditakdirkan untuk selalu hidup dalam derita?

***

This story is dedicated to my friend - ***** - who has found the meaning of life.

Rank #1 Psikologis 20/4/2022
Rank #1 Mentalhealth 15/4/2022
Rank #1 Selflove 28/1/2022
Rank #1 Skizofrenia 13/12/2021
Rank #1 Kecemasan 15/12/2021
Rank #3 Kesehatanmental 13/12/2021


Dilarang keras mengambil sebagian dan/atau seluruh isi cerita tanpa izin penulis. Manusia yang bermartabat tak akan sudi melakukan plagiat.

Cerita ini terinspirasi dari kisah nyata, tetapi untuk detail nama tokoh, profesi, institusi, tempat kejadian, atau peristiwa, semua adalah murni imajinasi penulis. Dengan demikian, apabila ada kesamaan, maka itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Meneroka Jiwa to your library and receive updates
or
#577romansa
Content Guidelines
You may also like
Thief! by HaiHaiMila
20 parts Complete
TELAH HILANG SATU UNIT KAMERA DSLR Berawal dari hilangnya spaghetti bolognese dikulkas hingga kamera DSLR di sebuah rumah kontrakkan, seluruh penghuninya pun berkumpul mengadakan rapat darurat. Mereka saling menuduh satu sama lain sebagai suspect alias tersangka maling. Inilah alibi para penghuni : Suspect #1 : Tara - Penghuni Kamar Lima "Gue nggak nyuri kamera lo, Mba Cit, suer nggak! Gue emang ada ke kontrakkan tadi sore ambil dokumen kerja gue, tapi langsung buru-buru ke kantor, nggak ada ke kamar lo! Sumpah demi Tuhan!" Suspect #2 : Bima - Penghuni Kamar Satu "Kan gue udah bilang, Mba Cit, gue sibuk kursus di les bimbingan belajar. Mending belajar buat SBMPTN daripada nyuri barang di lantai dua khusus cewek. Naik tangga butuh effort lebih banyak dibanding duduk ngerjaiin integral." Suspect #3 : Ben - Penghuni Kamar Dua "Perlu, nih, gue telepon teman gue? Gue seharian di sebelah dia, kok." Suspect #4 : Citra - Penghuni Kamar Empat "Gila! Lo nuduh gue nyuri barang gue sendiri? Yang benar aja!" Suspect #5 : Sebastian - Penghuni Kamar Tiga "Dia... cewek kamar lima itu, menurut gue dia paling mencurigakan." "Hah?! Kok, gue?!" Tuduhan serius dari Sebastian menggeramkan Tara. Keseimbangan yang Tara sebut 3L alias Life, Love, dan Labor-nya tambah hancur karena mendadak ditunjuk menjadi detektif gadungan untuk mengungkap siapa sesungguhnya maling di kontrakkan mereka. Belum lagi cowok congkak, sinis, bin tukang tuduh yang namanya punya lima suku kata, si Se-bas-si-a-lan! itu tiba-tiba jadi baik kepada Tara. Jangan-jangan... Sebastian adalah malingnya?
You may also like
Slide 1 of 10
Keeping up With the Waluyos cover
Lost Stars || Taekook cover
BAYU - PADMI : BUKAN CINTA BIASA cover
Thief! cover
NDORO KARSO (DELETE SEBAGIAN)  cover
Eftychis cover
Meneroka Jiwa 2 cover
Give Me Your Sandwich! [END] cover
Colour Palette [Published] cover
R E T A K [1] ✓ cover

Keeping up With the Waluyos

46 parts Complete

#Wattys2020 WinnerㅡNew Adult | Humor - Slice of Life | Spin off of Say My Name | Bagaimana rusuhnya tiga bersaudara anak Pak Gesang Waluyo dan Bu Gendhis Kiranamukti? Gara tidak pernah membuat kerusuhan, tidak secara terang-terangan. Kalau manusia punya persamaan dengan binatang, kura-kura yang paling tepat menggambarkannya. Sabar dan tidak grasak grusuk. Penuh perhitungan. Seringnya terbelakang, tapi bukan berarti tidak pernah menang! Gilang tidak serusuh yang orang duga, meski paling urakan. Kalau diibaratkan, dia seperti anak anjing yang selalu mencari teman ke sana kemari. Padahal Gilang anak baik yang punya selera humor jongkok. Jangan samakan dia dengan begundal di novel remaja best seller, karena dia tidak sekeren (dan seberengsek) itu! Gegem tidak akan berbuat rusuh kalau tidak dipancing. Kalau saja dia punya kekuatan super, dia pasti akan memilih jadi kucing. Karena kucing bisa makan gratis di manapun! Pejuang sejati! Anak gadis satu-satunya yang paling cekatan dan cerdik. Pecinta Liga Inggris dan pemain futsal andalan kelasnya! Bisa ditemukan di reading list YAIndo (Juli) : Cumicality Land ©risingthought14 2020