REPLACED
  • Membaca 682
  • Suara 71
  • Bagian 13
  • Membaca 682
  • Suara 71
  • Bagian 13
Sedang dalam proses, Awal publikasi Des 02, 2021
Kehidupan penuh warna itu perlahan mulai diselimuti kabut kegelapan sampai semua warna yang ada menghilang tak bersisa. 

Semenjak anak itu hadir, posisinya mulai tersisihkan. 

Hal menyenangkan yang sering terjadi, kini tak ada lagi.   

Harapan indah yang sangat dinanti, tak dapat dinikmati. 

Sebenarnya, dia tak ingin menanam benci. Namun, makin hari, justru makin menjadi. 

***

Apakah dia akan selalu terjebak dalam lubang ini? Lubang penuh kegelapan tanpa ada siapa pun. Tolong, beri dia sedikit saja cahaya untuk dapat keluar dari lingkar menyakitkan ini.

***

Selengkapnya, silakan baca cerita ini! Jangan pelit vote dan komen! Yuk, saling menghargai! Jangan lupa juga untuk masukin cerita ini ke perpustakaan dan reading list kamu! Share ceritanya juga dibolehkan banget, xixi. 

Terima kasih!

SELAMAT MEMBACA!

___

CERITA MURNI HASIL PEMIKIRAN PRIBADI! DILARANG PLAGIAT!


Story by iam_zhaveena © 2022
Cover by @kodok.design_

Started: 01-01-2022
Finished: -
Seluruh Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Daftar untuk menambahkan REPLACED ke perpustakaan Anda dan menerima pembaruan
or
#323gemes
Panduan Muatan
anda mungkin juga menyukai
anda mungkin juga menyukai
Slide 1 of 10
CINTA DALAM DOA 2 cover
RAYDEN (END) cover
KAIREL [END] cover
Kilian [END] cover
Monster Tyrant [END] cover
LOUISE  cover
Suddenly I became the Empress  cover
LUMINOUS [18+] cover
 ARGALA cover
Alvandy Arrsyan cover

CINTA DALAM DOA 2

12 Bagian Sedang dalam proses

Sequel Cinta Dalam Doa📌 Berawal dari pernikahan yang tidak di inginkan hingga menjadi pernikahan yang di impikan banyak orang, hadirnya anak di tengah-tengah mereka semakin menambah keharmonisan dan kebahagiaan di kehidupannya. Mendidik anak-anaknya dengan penuh kasih sayang, memiliki ekonomi yang cukup, hidup dengan rukun dan damai tanpa merasa kekurangan. Kesempurnaan hidup yang mereka miliki karna rasa syukur yang selalu mereka tanam, mereka yang melihat selalu merasa iri padahal kehidupan hanyalah sawang sinawang. Cinta keduanya adalah cinta yang abadi, hingga mereka ikut merasakan ketulusan yang selalu mereka pancarkan. Namun, tiba-tiba pancaran itu menjadi redup dan meninggalkan trauma yang mendalam. "Aku, kamu, kita dan maut," ucap keduanya. Siap untuk memasuki kehidupan yang katanya menjadi impian?