Bagaimana rasanya bisa bertemu sang idola yang teramat sangat kamu kagumi?
Bagaimana rasanya bisa berhadapan dengan seseorang yang sebelumnya hanya bisa kamu tatap lewat layar kaca?
Bagaimana rasanya bisa mendengar suaranya secara langsung yang sebelumnya hanya dapat kamu dengar dari lagu-lagu yang ia bawakan lewat akun soundcloud nya?
Mustahil, itu lah yang sering Rara pikirkan.
Mustahil bagi Rara bisa bertemu langsung dengan vokalis boygroup favoritnya. Mustahil bagi Rara untuk mendapat tiket konser yang dalam satu menit saja sudah sold out.
Rara seorang mahasiswi tingkat akhir yang akhir-akhir ini hendak mengakhiri hidupnya. Namun dia tertolong, berkat salah satu pria yang tidak sengaja ia lihat videonya di media platform Youtube. Pria berbadan tegap, bermata sipit, dan rambutnya yang dicukur rapih itu terlihat sedang berpidato di acara UNICEF berkampanye tentang Love myself. Jauh disana, dikantor Pusat Perserikatan Bangsa-Bangsa, pria itu terlihat tidak sendiri ada 6 pria lain yang berdiri disampingnya. Saat itu, Rara sungguh tidak mengenal siapa mereka sebelumnya. Rara hanya ingat apa yang dikatakan pria tersebut.
".... What is your name? What excites you and make your heart beat? Tell me your story.' I want to hear your voice. I want to hear your conviction. No matter who you are, where you're from, your skin color, your gender identity, just speak yourself. Find your name and find your voice by speaking yourself." -Kim Namjoon
Setelah mendengar pidato pria tersebut, Rara sadar untuk mulai mencintai dirinya sendiri dan mencintai Kim Namjoon.
21+
Demi membayar biaya perawatan kekasihnya yang sedang Koma akibat kecelakaan, Bianca terjebak menjadi Maid di Rumah mewah milik keluarga Richard Allexander.
Tanpa bianca sadari hidupnya sudah sepenuhnya milik Richard tanpa bisa pergi darinya
"Saya bukan jalang!"
"Kupastikan kau akan menjadi jalangku!!Bukankah kau butuh uang untuk pengobatan kekasihmu hah?"