"gue jijik sama cewe yang sok perhatian, suka overthinking, pemaksa dan lain sebagai nya" "Tapi lu pacaran dengan cewe yang punya sifat kaya gitu semua?" "Makanya itu gue jijik sama dia." Semua ucapan itu akhirnya membuahkan hasil. Feby yang awalnya pemaksa, lebay, suka overthinking, perhatian, dan posesif pada Argara kini semua sifat nya hilang begitu saja. Lantas mengapa Argara malah tidak menyukai diri Feby yang sekarang? Dan mencoba untuk membuat Feby kembali seperti dulu?