To be Honest, Maaf kalau cover ceritaku gak menarik. Tetapi coba kalian baca dulu Prolog & Part 1 nya hehehe :D Maaf aku ga pandai buat cover, Cover ini aku buat sesuai dengan Suasana Hatiku. Aku sengaja membuat dengan Nuansa Happy.
"Terima. Gue gasuka pemberian Gue ditolak." Ucap Lagi Cowok itu.
"Makasih" Satu kata, Namun beribu makna.
Alea menyantap makanan yang diberi Cowok itu. Dalam hati ia tertegun "Duh makanannya enak lagi. Dia masak ini pake Resep apa ya" Ucap nya dalam hati sambil mencuri pandang.
"Kenapa lo? Gaenak makanannya? Gue masak sendiri maklum aja kalo gaenak" Ucap Cowok itu.
"Eh enggak kok, ini enak banget, Gue suka. Lo hebat bisa masak, Padahal lo cowok. Resepnya apa?" Puji Alea.
"Makasih. Bisa masak kan ga harus diliat dari Gender"
Alea terdiam. Dirinya merasa salah ucap, Ia takut kalau omongannya menyakiti perasaan orang lain. Tanpa Egois, Alea langsung meminta Maaf.
"Maaf, ga bermaksud gitu. Tapi jujur ini enak banget! Lo mau gak ajarin gue masak pake Resep-resep makanan Lo?"
"Boleh, Atur waktu aja"
"Kale !!" Panggil Devan dari kejauhan
"Gue duluan ya, Jangan lupa kotak makannya balikin lagi nanti sepulang sekolah. Lo cepet sembuh, Gue tinggal ya, See u" Ucap Kale
Alea baru menyadari bahwa yang sedari tadi mengobrol dengannya adalah Kale, yang Salsa maksud.
Edgar merasa beruntung memiliki Flora sebagai kekasihnya. Tak peduli jika Flora adalah gadis nerd disekolahnya.
Hanya orang bodoh yang tak menyadari betapa sempurnanya seorang Flora Ayumi Maharani.