Story cover for Dodecagram (Twelve Corner Star) by VT_Lian
Dodecagram (Twelve Corner Star)
  • WpView
    Reads 1,529
  • WpVote
    Votes 199
  • WpPart
    Parts 5
  • WpView
    Reads 1,529
  • WpVote
    Votes 199
  • WpPart
    Parts 5
Ongoing, First published Dec 13, 2021
"Ini hanya kami, 12 bersaudara yang saling bahu membahu untuk saling melindungi satu sama lain. Keseharian kami yang penuh dengan Canda, Tawa dan Airmata. Setiap dari kami memiliki sisi keindahan dengan kisahnya masing - masing. Seperti dua belas sudut Bintang, kami tetap satu dan saling menyayangi meski dengan sudut yang berbeda. Meski terkadang Badai menerpa dan melenyapkan kasih sayang itu sendiri. Akankah semua bertahan?"

Special Fanfiction BTS - TXT
Family Life and Brothership
All Rights Reserved
Sign up to add Dodecagram (Twelve Corner Star) to your library and receive updates
or
#563kimseokjin
Content Guidelines
You may also like
Kanvas Kelabu ft. ITZY ot5 (END) by fivezy
40 parts Ongoing
Mereka menyebut diri mereka A Five. Tapi di balik senyum dan tawa mereka, masing-masing menyimpan luka dalam. Nara, anak dari keluarga kaya yang selalu menjadi juara umum. Tapi semua itu bukan karena keinginannya-melainkan ambisi ayahnya yang memaksanya untuk terus belajar. Ia muak, tapi tak pernah punya pilihan. Kirana, gadis berbakat yang bisa memainkan hampir semua alat musik. Suaranya merdu, tapi hidupnya sunyi. Orang tuanya sudah lama bercerai. Ia tinggal sendiri di rumah besar, dan trauma masa kecil membuatnya menderita gangguan mental yang sering disalahpahami. Varsha, kapten tim basket perempuan. Tangguh di luar, tapi penuh luka di dalam. Ibunya telah tiada, dan sang ayah kerap menyiksanya karena tak pernah menginginkan anak perempuan. Namun, Varsha tetap mencintai ayahnya. Vina, seorang gadis tuli yang diangkat menjadi anak oleh keluarga politik demi menggantikan anak kandung mereka yang telah meninggal. Kini, ia dijadikan simbol citra keluarga. Semua yang ia lakukan sudah ditentukan-seolah hidupnya adalah naskah buatan orang lain. Cala, pelukis berbakat yang hidup sendiri di kos karena mengidap penyakit gagal ginjal. Orang tuanya mengasingkannya dengan alasan "tidak ingin anak yang lain terjangkit juga," walau mereka tetap mengirimkan uang. Mereka bukan keluarga yang lahir dari darah yang sama, tapi dari luka yang serupa. ... "Apa gunanya kita hidup di dunia ini?" ... Penasaran dengan kisah mereka? Buka dan baca cerita ini, temukan bagaimana persahabatan mereka tumbuh, diuji, dan tetap bertahan. Sebelumnya ini hadir di tiktok sebagai AU dengan judul yang sama. Tapi di sini, kamu akan lebih tahu cerita lengkapnya! (para cast hanya ilustrasi, tidak ada kaitan apapun pada kehidupan masing masing cast) ⚠️ mengandung banyak bahasa kasar dan perdebatan di buat pada tanggal : 30 Maret 2025 selesai pada tanggal : 05 Mei 2025 selamat membaca dan terima kasih. 3 top rank: #1 itzy #1 ryujin #1 publik #1 ot5 #1 chaeryeong #1 yuna #3 angststory
You may also like
Slide 1 of 10
Semesta Berlima cover
Take My Eyes : Daegu Version cover
[✓] BE THE STORY | TXT cover
... cover
My Brother ✔ cover
BANGTAN COOKIES cover
Road of Youth cover
what if? (END) cover
Fanfic BIG HIT  cover
Kanvas Kelabu ft. ITZY ot5 (END) cover

Semesta Berlima

11 parts Ongoing

[TXT Lokal] [Brothership, family] Yasa kecil pernah bicara pada papa mama kalau dia ingin punya adik. Ingin merasakan ada orang lain yang bergantung padanya. Tapi sampai dia besar keinginannya itu hanya sebatas angan-angan. Sadam sudah biasa hidup sendiri, makanya ketika bertemu orang baru rasanya senang sekali karena ia memiliki kesempatan untuk menciptakan dan merasakan hangatnya kebersamaan. Bima hanya selalu memikirkan dirinya sendiri selama ini, jiwanya yang penuh ambisi memaksanya harus terus memperbaiki diri hingga tak sempat memikirkan orang lain. Sementara Genta adalah kebalikan Sadam, yang lebih baik hidup sendiri sebab tak suka keramaian, asing dengan kebersamaan. Dan Kaisar hanya laki-laki ceria yang senang bergaul, senang bermain, senang bercanda, yang punya prinsip untuk menjalani hidupnya dengan menyenangkan setiap hari. Lantas mereka bertemu untuk tinggal bersama. Tanpa ayah, ibu, mama, papa. Dalam semesta yang besar ini, hanya mereka berlima yang bisa saling mengandalkan satu sama lain. Bisakah mereka menjalaninya?