Berawal dari pertemuan dua remaja sekolah menengah atas, yang tidak sengaja bertemu dan melewati pahitnya pertemanan. Hingga suatu saat menjadi sebuah buih rasa yang terpendam pada diri Cassy.
Tanpa sepengetahuan Andrew, Cassy mulai mencari beberapa fakta tentang nya. Mulai dari mengstalk akun sosial medianya, hingga bertanya pada teman-teman dekatnya.
Ternyata Andrew telah mempunyai seseorang dihatinya saat awal masuk sekolah. Dan Cassy harus apa, ia hanya bisa merenung dan mulai melupakan semua rasa yang ada pada dirinya.
Setelahnya.......!
"Dri awal mungkin ini salahku mengenalnya dan berujung merusak hidup dan masa depanku, hingga tak ada lagi yang bisa di pertahankan, semua hancur berkeping-keping, dengan hati orang tua yang sangat terluka"
"Sungguh jahat sekali dirimu Andrew, suatu saat akan kubalas semua pukulan dan cacian itu dengan bertubi, hingga kau malu menatapku lagi dan menghina keluargaku"
"Sudah cukup semua ini, benteng pertahanan yang ku bangun akan pecah dan membongkar semua kebusukan dibalik keramahanmu itu"
***
Fan fiction
Happy reading
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan