Bagaimana jadinya jika terjebak dalam sebuah pernikahan yang tidak didasari oleh perasaan cinta? Bagaimana dengan nasib Shani karena harus menghadapi kenyataan bahwa dia akan dijodohkan dengan orang yang tidak ia kenali sebelumnya. Bahkan diusia nya yang masih remaja dan baru menduduki kelas 12 dia harus terpaksa mengikuti keinginan kedua orang tuanya untuk dijodohkan. Merelakan masa remaja dan impian-impiannya Apa Shani akan melambaikan tangan ke kamera dan mengibarkan bendera putih tanda menyerah? Lalu melanjutkan kehidupannya seperti kebanyakan remaja lainnya? Atau bahkan sebaliknya memperjuangkan apa yang sudah ditentukan oleh takdir