"Sekolah yang seharusnya menjadi tempat kedua setelah rumah terasa seperti neraka. Di sana orang-orang memperlakukanku selayaknya binatang. Mereka semua mencaci maki diriku hanya karena parasku yang tak rupawan. Mereka juga berbuat sesukanya padaku. Karena aku lemah. Karena aku tak punya seorang pun teman tempatku berlindung." -Jung Areum. ©181021All Rights Reserved