Story cover for We Are Different by Zilatul12
We Are Different
  • WpView
    Reads 102
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 102
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Dec 20, 2021
Gue bukanya nggak peka tapi ada satu perbedaan besar diantara kita.
dan perbedaan itu yang membuat gue tetep stay jadi sahabat lo.
bukan karena gue nggak cinta, tapi emang cinta itu nggak boleh ada.

"Raf, Arsy cantik ya?"

"Hmmm"

"Raf,Arsy menang olimpiade kemarin ?"

"Hmmm"

"Raf,Arsy masuk majalah"

"Hmmm"

"Kok Hmm doang ?"

"Ya terus gue harus apa?"

"Lo kan suka sama dia"

"Terus?"

"Ya harusnya Lo-"

"Udah malem, Gue balik"

"Raff...gue belum selesai ngomong"

"Good Night"

Gadis itu terdiam kaku sembari menatap lekat punggung kokoh yang menghilang dari balik pintu kamarnya.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add We Are Different to your library and receive updates
or
#1nagita
Content Guidelines
You may also like
Blonde & The Cold Heart by ZyraJeon_
38 parts Complete
[Versi 2024-2025] ___ Rambutnya blonde, kelakuannya rusuh, dan cowok tuh cuma buat koleksi... sampai ketemu satu yang beda. Zaranne Hamilton disuruh pulang ke Indonesia gara-gara kelakuannya udah kayak bom waktu di Australia. Cewek satu ini doyan drama, hobi ngedeketin cowok cakep terus ghosting, dan anti diatur siapa pun-kecuali mungkin... cowok satu ini. Junael Maxwell Alexander. Dingin, cuek, nggak doyan cewek, dan katanya sih... gay. Tapi masa cowok gay bisa bikin jantung Zee cenat-cenut tiap kali ketemu? Zee punya satu misi: bikin si cowok es batu itu akhirnya ngerasain yang namanya panasnya jatuh cinta. Tapi ternyata, cinta nggak sesimpel flirting doang. Di kampus ini, semua orang punya rahasia. Geng cowok elite, sahabat lama yang chaos-nya kebangetan, dan keluarga yang lebih ribet dari drama Korea. Welcome to the mess. Siap jatuh cinta? Atau malah jatuh mental? ••• "Gue nggak suka cowok yang dingin. Lo tuh kayak AC 16 derajat-bikin beku tapi bikin nagih." "Dan gue nggak suka cewek yang terlalu ribut. Apalagi yang suka ngatur tanpa izin." *** "Lo pikir semua orang bakal suka lo cuma karena lo menarik?" "Nggak juga. Tapi cukup banyak yang susah nolak." *** "Hati-hati. Lo deketin yang salah." "Salah menurut siapa? Menurut gue, ini tantangan." *** "Lo nggak takut disakitin?" "Udah sering. Sekali lagi nggak bakal ngebunuh gue." *** "Kenapa lo nggak pernah ngeliat gue?" "Karena lo terlalu terang. Gue lebih nyaman di gelap."
You may also like
Slide 1 of 9
Blonde & The Cold Heart cover
MOVE ON ✅ cover
Transmigrated as twins cover
Menaklukkan Hati Pria Dingin cover
Impressive Love [TAHAP REVISI] cover
Prestige Or Love? [END] cover
Elvina [COMPLETED] cover
STORY' KITA DI BANGKU SMA cover
Bad and Good cover

Blonde & The Cold Heart

38 parts Complete

[Versi 2024-2025] ___ Rambutnya blonde, kelakuannya rusuh, dan cowok tuh cuma buat koleksi... sampai ketemu satu yang beda. Zaranne Hamilton disuruh pulang ke Indonesia gara-gara kelakuannya udah kayak bom waktu di Australia. Cewek satu ini doyan drama, hobi ngedeketin cowok cakep terus ghosting, dan anti diatur siapa pun-kecuali mungkin... cowok satu ini. Junael Maxwell Alexander. Dingin, cuek, nggak doyan cewek, dan katanya sih... gay. Tapi masa cowok gay bisa bikin jantung Zee cenat-cenut tiap kali ketemu? Zee punya satu misi: bikin si cowok es batu itu akhirnya ngerasain yang namanya panasnya jatuh cinta. Tapi ternyata, cinta nggak sesimpel flirting doang. Di kampus ini, semua orang punya rahasia. Geng cowok elite, sahabat lama yang chaos-nya kebangetan, dan keluarga yang lebih ribet dari drama Korea. Welcome to the mess. Siap jatuh cinta? Atau malah jatuh mental? ••• "Gue nggak suka cowok yang dingin. Lo tuh kayak AC 16 derajat-bikin beku tapi bikin nagih." "Dan gue nggak suka cewek yang terlalu ribut. Apalagi yang suka ngatur tanpa izin." *** "Lo pikir semua orang bakal suka lo cuma karena lo menarik?" "Nggak juga. Tapi cukup banyak yang susah nolak." *** "Hati-hati. Lo deketin yang salah." "Salah menurut siapa? Menurut gue, ini tantangan." *** "Lo nggak takut disakitin?" "Udah sering. Sekali lagi nggak bakal ngebunuh gue." *** "Kenapa lo nggak pernah ngeliat gue?" "Karena lo terlalu terang. Gue lebih nyaman di gelap."