Milyaran tahun yang lalu, beberapa saat setelah Big-Bang kesekian memulai kehidupan baru. Tiga poros keseimbangan semesta tercipta, berkolaborasi membentuk kesesuaian kerja Loka Raya yang masih muda. Energi elektro-magnetis kosmos, melahirkan sebuah kesadaran alpha yang mewakili pemikiran semesta. Ruang dan Waktu masih teramat balita pada saat itu, keduanya masih berusaha saling memahami dan ber-kontemplasi untuk menjadi provider medium kehidupan yang baru. Debu-debu kosmos masih mengembara mencari ikatan kokoh untuk tempat mereka berlabuh. Semesta masih jauh dari kata sempurna, sebelum Tangan Yang Maha Kuasa melengkapi kekurangan yang ada. Pena telah diangkat dan Naskah kehidupan selesai dicatat. *** Nana, seorang gadis remaja biasa. Tak ada yang luar biasa dalam dirinya. Hidupnya berjalan normal, seperti kebanyakan remaja seusianya. Dan itu semua sudah cukup baginya. Namun, ternyata Semesta memiliki kehendak yang berbeda. Dengan tali takdir yang Ia pegang, Semesta menggiring Nana masuk ke dalam garis takdir yang tidak pernah Ia duga sebelumnya.