Raya gadis pendiam yang ke sekolah hanya untuk belajar dan kegiatan ekstra, sehingga tidak banyak mengenali teman-teman se-angkatannya dipertemukan dengan Ezra, pemain sepakbola kebanggaan sekolah pada suatu kesempatan yang memaksa Raya harus mewawancarai Ezra, untuk keperluan majalah sekolah. Diberi kabar secara mendadak, membuatnya datang tidak tepat pada waktu yang ditentukan, sehingga menimbulkan kekesalan sang narasumber. Selain itu, wajah jutek dan nada bicara Raya yang judes, membuat suasana hati Ezra semakin buruk. Alhasil, sesi wawancara tidak berjalan dengan mulus. Sampai pada suatu hari, mereka dipertemukan kembali pada situasi yang membuat Ezra terdorong untuk masuk ke dalam kehidupan Raya dan turut membawa mereka ke dalam sebuah kisah yang rumit.