Story cover for Sebatas Formalitas  by Sellyaulya_
Sebatas Formalitas
  • WpView
    Reads 988
  • WpVote
    Votes 163
  • WpPart
    Parts 12
  • WpView
    Reads 988
  • WpVote
    Votes 163
  • WpPart
    Parts 12
Ongoing, First published Jan 07, 2022
"Takdir aku dan kamu adalah sebuah pertemuan. Sebab kamu dapat mengajarkan aku arti sebuah keluarga sesungguhnya, mungkin sampai jenjang pendidikan tertinggi pun aku tidak akan menemukan ilmu itu."

~Damian Pratama Aditomo

"Kamu bukan sebuah alasan untuk aku mendapatkan kecukupan materi, tetapi kamu sebuah alasan untuk aku bisa menjadi diri sendiri."

~Lembayung Senja

____________________________________________________


Hal itu membuat Senja menggerutu kesal dan ia mengalihkan tatapannya ke arah lain. "Terserah bapak mau anggap saya apa, tapi saya ingatkan bapak itu sudah keterlaluan kepada saya. Bapak dengan mudahnya menawarkan sebuah pernikahan kepada saya. Apalagi dengan pernikahan kontrak seperti itu, saya sebagai perempuan nggak bisa menerima hal itu." 

Damian kembali tersenyum. "Iya, nggak usah marah gitu. Saya cuma bercanda, nggak mungkin juga saya menawarkan pernikahan kepada orang yang baru saja saya temui."

Senja mengangguk paham dan ia memilih diam saja. "Sebatas formalitas aja nggak masalah juga rasanya, jelas-jelas saling menguntungkan, bukan?" Kembali Damian mengatakan hal itu dan membuat Senja menatapnya dengan bingung.

"Jadi bapak masih membicarakan hal itu?"
All Rights Reserved
Sign up to add Sebatas Formalitas to your library and receive updates
or
#138senja
Content Guidelines
You may also like
Bad Papa by lois_MILM
57 parts Complete
Kairaci harus menanggung beban yang sama sekali tidak pernah dipikirkannya. Di usianya yang tepat 23 tahun, Kairaci harus menikah dengan duda anak 1. Tragisnya lagi, sang duda tidak pernah menganggap anak bayinya hidup. Keluarga besarnya meminta dia menikahi Seun, seorang anak konglomerat kaya raya, agar bengkel milik keluarganya berubah menjadi bisnis besar. Seun tentu saja tidak setuju dengan perjodohan itu. Seun berusaha mempermalukan Raci di depan keluarganya. Raci terlihat seolah-olah seperti gadis yang ingin menikahi lelaki kaya agar dapat merebut seluruh harta suaminya. Perjodohan itu pun digagalkan karena Seun mencintai Liette, pacarnya saat ini. Raci merasakan trauma gagal menikah karena kejadian menyakitkan itu. Namun suatu malam, Seun mencari Raci untuk menikahinya dengan alasan yang tidak Raci ketahui. Tentu saja bukan karena Seun tiba-tiba mencintai Raci. Karena desakan orang tuanya, Raci akhirnya menikahi Seun meski pun Raci tahu dia akan menderita. Menghadapi seorang Seun yang dingin, suka menyakiti lewat kalimat, selalu ingin dituruti dan gengsinya selangit. *** Kenapa?" "Lo masih mau jadi ibunya Christian?" "Gue mau tetap jadi ibu Christian sampe kapan pun, bahkan kalau semua ini udah berakhir buat kita berdua," jawabku. "Kalo gitu, tungguin gue," ujar Seun yakin sambil mencengkram kedua pundakku. "Gue harus nungguin lo pulang kantor lagi? Sekarang aja ngomongnya, lo mau minta pisahkan? Suratnya mana?" "Kenapa pikiran lo selalu tentang pisah?" tanya Seun. "Bukannya lo emang mau pisah? Gue juga udah muak sama hubungan ini, kalo lo bawa pacar lo terang-terangan di depan gue kayak gini," ujarku. "Liette bukan pacar gue, gue gak pernah selingkuh dari lo," balas Seun. "Lo berani-beraninya ngomong kayak gitu di depan gue, sementara cewek yang lo bilang bukan selingkuhan lo, lagi nunggu di dalam mobil, siap buat berangkat kerja bareng sama lo. Kalo bukan pacar apa namanya? Calon istri?"
Don't call it love! by ArmayaA
29 parts Complete
Semesta rasanya tidak berpihak pada Cyntia. Tidak hanya perusahaannya yang sedang berada dibawah roda kehidupan, tetapi neneknya sakit dan terus memaksanya menikah. Orang yang ia cintai dan mencintainya pun hilang tak ada kabar. Tak ada pertolongan rasanya. Pada akhirnya pilihan terburuk muncul. Ah, mungkin tak bisa disebut pilihan. Ia harus melakukan itu dengan terpaksa. Pria yang melukiskan kehidupan kelamnya pun muncul. Konyol rasanya saat pria itu mengajaknya menikah. *** Aku tak tahu apa itu cinta. Bahkan, saat ini bagiku itu satu kata yang abstrak luar biasa. Baginya rasa yang terasa itu cinta, tetapi mengapa rasanya merusak jiwa raga. Bagiku itu bukan cinta, melainkan suatu rasa yang amat hampa. Akhirnya satu kata menjadi beda makna. "Bukankah kau sangat membenciku?" Tanyaku. Ia diam, tanpa menatap mataku. Secara tak sadar aku tersenyum sinis padanya dan aku berusaha menahan rasa kesalku. "Apakah melemparkan susu basi ke wajahku adalah bentuk rasa suka?" Aku mengungkit masa lalu. Matanya pun mulai menatap mataku. Aku takut dengan wajah itu. Di bawah meja tersembunyi tangan gemetarku. Mataku berpura-pura tegar saat bertemu matanya itu. Aku berusaha bicara meski lidahku terasa kelu. Aku berusaha berdiri tegak meski kakiku tak berdaya. Waktunya pergi dari hadapannya. Aku akan katakan terakhir kalinya. "Jangan sebut itu cinta!" "Aku melamarmu bukan karena cinta. Bukankah, seharusnya kau yang memohon padaku agar kita bisa memanfaatkan satu sama lain?"
Derita Istri Kedua Dosen  by Cerita03715
57 parts Complete Mature
Adira Carissa, perempuan kuat menghadapi masalah yang terus terjadi pada kehidupannya. Adira adalah seorang mahasiswa, hidupnya serba mewah. Tetapi, saat perusahaan papahnya bangkrut karena ada salah satu karyawannya korupsi membuat perusahaan orang tuanya pun hancur. Apa lagi, kondisi papahnya yang sudah semakin buruk. Papahnya hanya bisa terbaring di ranjang rumah sakit saja, Mamahnya lah yang selalu menemani papahnya itu. Entah, sampai kapan masalahnya ini selesai. Adira ingin seperti dulu lagi, selalu di manja oleh kedua orang tuanya. Setiap hari main bersama teman-temannya, tak kenal waktu untuk bersenang-senang sampai larut malam. "Apa alasan bapak menuruti keinginan istri bapak itu untuk menikah lagi?" tegur Adira ingin tahu apa alasan dosennya itu menuruti keinginan istrinya untuk menikah lagi, yang dirinya tahu tidak ada satu pun seorang istri yang mau di madu oleh suaminya sendiri. "Karena saya sangat mencintai istri saya, saya nggak mau kehilangan dia." Arya hanya tak mau kehilangan perempuan yang dicintainya, dirinya akan melakukan cara apa pun untuk istrinya. "Ternyata Pak Arya memang sangat mencintai istrinya sendiri," batin Adira tak menyangka kalau dosennya memang benar-benar cinta dengan istrinya. "Bagaimana dengan kamu? Mau menikah dengan saya atau tidak? Kamu tidak kasihan dengan papah kamu itu?" tegur Arya ingin tahu apakah gadis itu menerima tawaran dirinya ataukah tidak, dirinya tahu kalau gadis itu pasti akan menerima tawaran dirinya ini. "Ok, saya mau. Saya melakukan ini untuk orang tua saya," sahur Adira hanya pasrah bahwa dirinya menerima tawaran dosennya itu, dirinya terpaksa melakukan ini semua hanya untuk papahnya saja. "Iya tahu, kita melakukan ini semua untuk kebahagiaan orang yang kita sayangin. Sekarang sudah waktunya pulang, saya mau ajak kamu ke rumah istri saya." Arya ingin mengajak gadis itu untuk pulang ke rumah istrinya, agar dirinya bisa memperkenalkan gadis itu dengan istrinya sendiri.
You may also like
Slide 1 of 10
Aku Bukan Simpanan (Lengkap)  cover
AUDREY cover
Oddly Coupley (Complete) cover
i hate you bossy!  cover
Bad Papa cover
Side Effect: The Dilemma (END) cover
Don't call it love! cover
Derita Istri Kedua Dosen  cover
After We Got Married cover
Silent, Please! (Re-up) cover

Aku Bukan Simpanan (Lengkap)

27 parts Complete Mature

(Warning! Harap bijak memilih bacaan, kalau ada kekerasan jangan ditiru) "Aku ini istrimu, bukan hiasan rumahmu. Tolong, sekali saja, perlakukan aku selayaknya seorang istri," pinta Kirana dengan nada suara serak. "Memangnya, selama ini, aku memperlakukanmu dengan buruk? Tidak, 'kan?" Satya berujar dengan raut wajah datar. "Kamu tidak pernah menganggapku ada," Kirana menatap nanar Satya, "kita makan di meja yang sama, tidur di ranjang yang sama. Tapi ... kita seperti orang asing." Satya hanya diam. "Aku tahu kamu membenciku dan menikahiku hanya untuk balas dendam, 'kan. Kamu ingin melihatku terpuruk, kan?" "Bukan." "Lantas apa? Lagi pula, kamu mencintai wanita lain dan sampai saat ini, kamu masih berhubungan dengannya. Bahkan, banyak orang yang mengagumi hubungan kalian. Kenapa tidak menikah saja dengannya?" "Kalau bisa, pasti. Tidak usah mencampuri hidupku. Seharusnya, kamu bersyukur, aku mau menikahimu." *** -Salah satu hal yang menyakitkan itu, adalah ketika dirimu memiliki suami, tapi tidak memiliki kasihnya- (part sudah diunpublish random)