"kamu siap menikah dengan saya?"tanya nathan dengan tegas dan berani,lea menatap kedua orang tuanya,mereka mengangguk sebagai jawaban."saya siap."jawab lea dengan mantap. "kana idul ama mama ya?ya?"lea mengangguk dengan tulus,senyumnya tak luntur sedari tadi.suara imut dan cadel itu sangat menghibur dirinya. kanaya nama anak dari calon suaminya. orang tuanya juga,kenapa harus duda? gak bisa yang masih pejaka apa?walau duda lea tetap menerimanya dengan senang hati.