Story cover for Jika Dapat Kau sebut Puisi by corleonehwang
Jika Dapat Kau sebut Puisi
  • WpView
    Reads 56
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 56
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Jan 16, 2022
Kumpulan puisi dan sajak serta tulisan-tulisan saya yang selama ini tersebar diberbagai media sosial dan internet, agar lebih mudah membaca karena terangkum dalam satu tempat, edisi gagal terbit.. Mohon dukungannya dengan memberikan vote serta kritik dan sarannya dalam kolom komentar, dengan senang hati saya apresiasi pembaca melalui link saweria di bio saya berapapun jumlahnya..  Terimakasih
All Rights Reserved
Sign up to add Jika Dapat Kau sebut Puisi to your library and receive updates
or
#16getir
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
25 parts Complete
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Rintik Rindu cover
KELUH cover
Diksi Dalam Sepi cover
Satu Kata Satu Cerita cover
Indonesian Poetry cover
Sekumpulan Sajak yang Berkisah cover
Almost. cover
Coretan Hitam cover
Aksara Tak Bertuan  cover
Pesta Kecil cover

Rintik Rindu

101 parts Complete

"Seseorang yang berharap menjadi penyair dengan kata-kata indah yang menyihir." SUDAH TERBIT✔