Mejikuhibiniu
Hidupku benar-benar menyedihkan, sama seperti arti dari namaku Delora yaitu kesedihan. Aku manusia yang memiliki hati, tapi hati yang mati rasa. Di bekukan dinginnya perlakuan, di bakar panasnya sebuah cacian dan di tenggelamkan kedalam dasar sebuah kegelapan.
Duniaku sepi yang berisik, di tengah kebisingan aku merasa sunyi dan di tengah keramaian aku merasa sendiri. Diriku masih kelabu. Orang-orang menganggap ku abu-abu, karena tidak ada yang bisa mengenalku.
Sampai aku menginjakkan kaki di masa SMA ku dan semua tampak begitu mejikuhibiniu.