Luka Untuk Zura
  • Reads 14
  • Votes 3
  • Parts 3
  • Reads 14
  • Votes 3
  • Parts 3
Complete, First published Feb 06, 2022
Dia Zura, sosok perempuan yang masih terjebak dengan masa lalunya, perempuan yang selalu berusaha untuk melupakan seseorang dimasa lalunya, namun selalu gagal. Kerena terlalu fokus ke masa lalunya membuat dia tidak sadar, banyak hati yang terluka karena dia.


_______

Revan Adipati Wijaya. Lelaki dingin dengan tatapan tajamnya membuat dia disegani banyak orang, dia juga anak dari pemilik sekolah dan kapten futsal SMA NUSAPATI. Sosok lelaki yang mencintai dalam diam, bahkan tidak ada satu orang pun yang tau siapa perempuan yang di sukai oleh dia.


_______


"Kembalilah aku masih rumahmu, dan kamu akan tetap jadi tokoh utama di ceritaku."


Ravelia Azura putri Alexander



"Jangan lihat kebelakang terus dong, coba sesekali liat ke aku."


Revan Adipati Wijaya






Aku ga pinter bikin deskripsi, jadi kalo penasaran langsung baca aja ya!!.


Jangan follow akun aku😠♡


                       Happy reading!♡
All Rights Reserved
Sign up to add Luka Untuk Zura to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
MAHESA cover
AV cover
I'm Alexa cover
THEORUZ cover
FIX YOU cover
I'm the Protagonist cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
My Dangerous Junior cover
Kaesar cover

MAHESA

51 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan