Bagaimana jadinya jika kalian bertemu dengan seseorang yang sangat menyebalkan, jutek, dingin, tapi sayangnya dia ngangenin? Ini bukan dipertemukan karena keduanya saling bertengkar atau memiliki masalah masing-masing. Ini adalah pertemuan yang dilandaskan dari virtual. Disatukan dengan ketidaksengajaan, terbiasa dekat akibat keadaan, terlanjur nyaman karena kesetiaan, dan tersakiti karena rasa yang 'tak akan pernah sejalan. "Lo jangan sampe baper, ya! Inget, kita ini cuma temen!" Tegasnya padaku yang saat itu sedang terbawa suasana akibat tingkahnya. Karenanya pula, aku terbungkam. By cover : pnggmrhsa
6 parts