bukan cerita kumpul kebo.
  • LẦN ĐỌC 685
  • Lượt bình chọn 98
  • Các Phần 2
  • LẦN ĐỌC 685
  • Lượt bình chọn 98
  • Các Phần 2
Đang tiếp diễn, Đăng lần đầu thg 2 08, 2022
Alsaki, dokter residen salah satu rumah sakit Jakarta, lagi kelimpuan cari uang. Buat bayar kuliah spesialisnya, yang terancam gak bisa ujian kalau nunggak sampai akhir bulan. Untung ada Bima, yang tiba-tiba ngasih ide super cemerlang. Kamar kosong di rumah Alsaki, kontrakin aja. 

Geeta pacar Bima, yang tau akan hal ini langsung nawarin ke temennya yang butuh tempat tinggal murah. Dia seorang penulis naskah yang banyak nganggurnya, Aruna namanya. 

Dengan secepat kilat masalahpun bisa diatasi. Aruna akhirnya dapat kamar yang dia mau, dan Alsaki dapat uang yang dia butuh. 

Tapi nyatanya, masalah season dua langsung mangkir tanpa izin. Warga sekitar yang mulai resah akan desas desus 'kumpul kebo' salah satu warganya, langsung mengadakan protes besar-besaran dan mengusir Alsaki dan Aruna kalau mereka masih tinggal bersama padahal bukan siapa-siapa. 

Tapi dasar Aruna, yang gak terima diperlakukan begitu dan gak mau rugi, langsung nyeletuk kalau dia dan Alsaki emang punya hubungan dan mau nikah minggu depan. 

Alsaki melongo, tapi sorenya langsung cari batik di lemari. 

"Arun, saya pakai batik ini jelek enggak?" 

"Buat kemana?"

"Ke KUA."
Bảo Lưu Mọi Quyền
Sign up to add bukan cerita kumpul kebo. to your library and receive updates
Hoặc
#92namjoohyuk
Nội dung hướng dẫn
Bạn cũng có thể thích
pilot itu suamiku  bởi myydera
32 Phần Đang tiếp diễn
Sepasang Nama di Grup Arisan Grup WhatsApp Arisan Andara Village mendadak gaduh. Pagi itu, lebih ramai dari biasanya. Bukan karena arisan bulanan diundur, atau karena Bu RT sakit gigi. Tapi karena satu foto. Satu foto yang membuat jari-jemari ibu-ibu itu bergerak lebih cepat daripada loper koran. > [Bu Arumi 🌸] "Astaghfirullah... itu Kirana Sabila, kan? Anak Pak Rafi?" > [Bu Nani 👛] "Iya itu Mas Imam Satya yaa? Duh... kok gandengan malem-malem?" > [Bu Dewi 🧕🏻] "Katanya anak dokter dan anak pilot, tapi kelakuannya... hadehh." > [Bu Nana Vina ✨] typing... Di dalam foto itu, Kirana berdiri di bawah temaram lampu taman, mengenakan jaket pria yang jelas-jelas bukan miliknya. Masih tampak embun dingin di rambut Kirana, dan motor matic merahnya terparkir miring di pinggir jalan. Di sebelahnya berdiri seorang pria tinggi berseragam hitam: Mas Imam, dengan tatapan waspada seperti biasa. Sekilas tampak biasa. Tapi tidak di mata tetangga-tetangga Andara. Dan seperti yang bisa ditebak, hanya dalam hitungan menit, kabar itu sampai ke telinga Pak Rafi Santosa, direktur rumah sakit sekaligus ayah Kirana. Lalu ke Bu Ciara Anastasya, yang sedang rapat daring dan mendadak mematikan kamera dengan panik. Dan terakhir, sampai ke ruang tamu rumah bernuansa abu-hitam milik keluarga Satya, di mana Imam baru saja bangun tidur usai penerbangan malam dari Doha. "Ma, kenapa sih pagi-pagi teriak?" "Mas Imam! Kamu viral! Kamu gandeng Kirana semalem, ya?" "Lho, aku bantuin dia dorong motor, Ma. Dia kehujanan, masa aku tinggalin?" Tapi siapa peduli dengan kebenaran, saat gosip sudah jadi santapan? Di sisi lain, Kirana masih tertidur di kamarnya. Dia baru pulang jaga malam di RS UNPAD. Lelah, pegal, dan sedikit beku karena jaket Mas Imam semalam masih tergantung di kursi belajar. Dia belum tahu, bahwa ketika dia membuka ponsel nanti, hidupnya tidak akan pernah sama lagi. --- > "Karena satu foto, dua nama dipertaruhkan. Dan dua keluarga... mulai menjodohkan."
Rumah untuk Jevariel [TERBIT] bởi Namnhyepanda
34 Phần Hoàn tất Trưởng thành
"El, Aku mau jadi ibu dari bayi ini aku mau merawatnya! Kalau kamu keberatan kamu boleh menghentikan Sandiwara ini dan memberitahukan kepada keluarga kamu soal bayi ini bukan bayi kamu"_Glenca "Glen kalo lo nggak keberatan gue mau jadi suami sekaligus ayah dari bayi ini, kita rawatnya secara bersama-sama."_Elkairo Menceritakan tentang dua orang mahasiswa kedokteran yang sedang melakukan kkn praktek lapangan bernama Glenca Lysandra Zefalika dan Elkairo Putra Erlangga mereka baru saja melakukan kkn selama 10 bulan bersama-sama namun karena ada seorang laporan masyarakat yang membutuhkan seorang perawat akhirnya mereka dipindahkan kesebuah rumah sakit tua yang terletak di pedalaman desa. Baru saja mereka memasuki rumah sakit yang sudah tidak terawat itu mereka dikejutkan dengan penemuan bayi laki-laki yang baru lahir ditinggalkan di sebuah bangkar rumah sakit. Tampaknya bayi itu sudah diberi asi oleh ibu kandungnya dengan kondisinya yang sudah bersih, Hidup lagi capek-capeknya mereka malah disangka pasangan suami istri oleh warga sekitar . Mereka terpaksa mengucapkan akad nikah di KUA Karena desakan para warga yang tidak ingin salah satu pasangan yang tinggal satu rumah dikampung tersebut tidak memiliki ikatan apapun,pada akhirnya dosen mendengar kabar bahwa Glenca sudah melahirkan bayi tetapi masih bersikeras untuk tetap praktek lapangan sampai akhirnya dosen memberikan keringanan kepada mereka agar libur setelah melahirkan. Elkairo akhirnya mengajak Glenca pulang kampung bersamanya karena Glenca takut kalau orang tuanya marah karena pulang-pulang membawa suami dan bayi. Sesampainya di kampung kelahiran Elkairo keluarga lelaki tampan tersebut sangat terkejut sekaligus marah kepadanya karena telah menghancurkan masa depan seorang gadis cantik yang terlihat berdosa itu. Mereka tidak mengetahui kalau pernikahan mereka hanyalah sebuah kebohongan agar bisa menjalankan praktek lapangan namun mereka malah dipulangkan dulu. stop plagiat, keaslian novel dinoveltoon 🙏
Don't Talk About Money bởi catheryn99
55 Phần Hoàn tất
Pernah ga sih? Kalian sekelas sama anak beasiswa yang ganteng banget, pinter banget, tapi juga sombong banget. Padahal dia tuh miskin banget :( Bukannya Irin judging nih, tapi pernah sekali waktu dia sekelompok sama Tama dan maksa buat kerkel di rumahnya untuk tugas akhir mata kuliah Bahasa Indonesia, dan Irin baru tahu, ternyata di Jakarta masih ada ya rumah yang base nya dari kayu tanpa di semen. Letaknya dalam gang kumuh yang bau sampahnya kemana-mana. Tapi jujurly, kalian ga bakal lihat Tama seperti lingkungannya itu, walau dia juga ikut milah sampah yang bisa di daur ulang atau bisa dijual lagi sama bapaknya, semua hal ini yang mendukung Tama mendapat beasiswa untuk berkuliah di universitas terbaik, di tempat yang sama dengan Irin, lewat jalur surat keterangan tidak mampu. Tapi Irin sangat kagum sama Tama, bukan karena wajahnya aja yang tampan, walau hidup Tama terlihat jauh lebih susah dari Irin yang turun naik Jazz ke kampus, Tama ga pernah sekalipun terlihat mengeluh, ga kaya Irin yang perasaan hidupnya ngeluh mulu, malah pinter juga masih pinteran Tama, makanya Irin suka sama Tama, kalo kata Irin sih suka aja, ga yang gimana-gimana, tapi Irin tuh jadi suka ngintilin Tama, minta sekelompok sama Tama, minta diajarin Tama, mau makan bareng Tama atau bawain bahkan beliin Tama makanan, nawarin Tama balik bareng, mau main ke rumah Tama, sampai Tama tuh jengah, dan dari situ Irin menyimpulkan Tama sombong berikut berpemikiran sempit. "Kamu bisa ga? Ga usah dekat-dekat dengan saya? Saya ga butuh belas kasihan kamu, Irin. Jangan bawain saya makanan lagi, ga perlu tawarin saya pulang bareng kamu karena saya bisa sendiri. Jangan masuk ke dunia saya karena kamu tidak cocok. Kamu tidak perlu menempatkan diri sebagai saya karena kamu tidak tahu bagaimana kehidupan saya berjalan. Tapi di luar semua itu, saya bisa menjalankan hidup saya sendiri, tanpa bantuan kamu" Tapi, prinsip Irin tetap satu sejak awal. "Kamu lihat aja, kamu bakal balik dan ngemis cinta sama aku!"
Bạn cũng có thể thích
Slide 1 of 10
Langkah baru bersama mu cover
Hi, Pak Dosen!  cover
pilot itu suamiku  cover
my arranged husband End cover
Rumah untuk Jevariel [TERBIT] cover
Kesempatan Kedua  cover
Don't Talk About Money cover
The Baby's Contract✓ cover
Aira cover
Love Letters [END] cover

Langkah baru bersama mu

7 Phần Đang tiếp diễn

Setelah melewati masa lalu yang penuh penantian dan kehilangan, Nazla akhirnya melangkah ke fase baru dalam hidupnya-menjadi istri dari Ilham, teman sekelasnya semasa kuliah yang selama ini diam-diam menyimpan rasa. Kini, mereka tinggal di sebuah rumah sederhana di kota. Hari-hari Nazla kini dipenuhi dengan jadwal mengajar sebagai dosen muda, sementara Ilham, suaminya, bekerja di sebuah lembaga riset lingkungan. Kehidupan rumah tangga mereka dimulai tanpa gemerlap janji manis yang berlebihan, melainkan dari hal-hal sederhana yang mereka bangun bersama: sarapan pagi yang hangat, perjalanan singkat ke kampus, dan tawa di balik kelelahan hari-hari panjang. Namun, kehidupan pernikahan tidak selalu semudah kelihatannya. Di tengah kesibukan dan impian masing-masing, keduanya dihadapkan pada ujian: mampukah mereka menjaga cinta tetap hidup di tengah rutinitas yang semakin padat? --- > "Kalau kamu masih mikirin dia, ya udah! Angkat kaki dari rumah ini!" Suara Ilham menggema di ruangan itu, cukup lantang untuk membuat Nazla terdiam dan bergetar di tempatnya berdiri. > "Mas... kamu serius ngomong gitu ke aku?" Nazla hanya bisa menatap mata suaminya dengan tatapan kecewa, matanya berkaca-kaca.