Sinopsis : Ku tahan semua rasa sakit ini demi bisa mendapatkan hatimu dengan utuh. Setiap kali kamu menyakiti hatiku dengan cara kamu mengingat masa lalu hanya untuk balas dendam. Pernah terlintas di dalam pikiran ku untuk melepaskanmu, tapi tetap saja hati ini menolak untuk pergi darimu karena separuh hatiku ini hanya milikmu. Aku harap bisa merebut hatimu dari masa lalu mu. Biarlah ku sakit melihatmu tertawa dan tersenyum padanya walaupun hanya untuk balas dendam semata. Aku tahu hatimu masih ada untuk masa lalu itu. Aku akan bertahan di samping ketika rasa lelah itu telah tiba maafkan aku untuk melapaskanmu untuknya, walaupun sulit melupakan dan menghapus dirimu di dalam hatiku ini. Kamu tidak pernah menggeanggam tanganku ini seperti dirimu menggenggam tangannya dengan erat. Kamu pun juga tidak pernah menciumku seperti kamu mencium masa lalumu penuh cinta dan kelembutan. Seadainya saja aku bisa melupakan dan melepaskanmu dalam hidupku mungkin saja sekarang aku telah bahagia dengan orang lain tapi dengan bodohnya aku tetap bertahan walaupun hati ini selalu tersakiti oleh sikak dinginmu padaku selama ini. Aku hanya meminta padamu untuk memberikan hatimu hanya sedikit saja, aku tidak meminta lebih karena dengan itu hati ini tidak akan terluka lebih dalam lagi dengan semua perlakuan dinginmu itu. Hingga akhirnya kumemutuskan untuk pergi dari hidupmu. "Aku pergi. Selamat Tinggal". Karena aku menyerah berjuangan untuk mendapatkan hatimu yang masih ada untuk masa lalu itu.