'Hah? nikah? Gus? Gus C-chasya? wah ini mimpi sii ah bangun lu zaa ayo bangun mana ada lu di lamar sama Gus chasya' batin Wafizza "Za , ayo terima " - ucap sang ibu sambil tersenyum lembut "Hah? hhaha apa si buk? ini kan cuma mimpi"- Jawab Wafizza gugup ia masih sibuk dengan batin nya itu "Za , ini bukan mimpi , ayo terima jangan mempermalukan ibu za , ayo terima sayang" - Penuturan sang ibu membuat pikiran Wafizza teralih "Ha? ini beneran? ihh mana mungkin Bukk" - Wafizza semakin gugup saat ia tak sengaja melihat sang 'Calon suami' nya itu sedang menatap nya dengan lembut tapi tajam "Ayo terima za , Chasya tidak main" melamar mu" - Suara yang muncul dari seorang wanita Tua cantik 'Hah , jadi ini gak mimpi? whatt??' batin fizza menjadi" Fizza yang sadar jika itu bukan lah mimpi , Ia hampir pingsan "Za ishhh , ayoo terimaaaa"- sang ibu menepuk lembut tangan nya yang membuat Wafizza kaget "A-ah iya ,, Fizza terima , iya terima"- Fizza menatap balik sang empu yang sedang menatap nya dengan lekat lalu tak selang lama pun Wafizza menundukkan kepala nya seraya mengangguk "Iya Fizza terima dengan ikhlas" - Fizza berbicara dengan suara pelan ___________________ HIMMATUL ZAHRA AL-WAFIROH #WAFIZZA_ #CHASYAFI_
1 part